Liga Champions

Liga Champions: Hampir Menangis, Son Heung-min Tolak Wawancara dengan Media

Minggu, 2 Juni 2019 10:35 WIB
Penulis: Fuad Noor Rahardyan | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Matthew Ashton - AMA/Getty Images
Son Heung-min tolak ajakan wawancara usai kalah di partai puncak Liga Champions. Matthew Ashton - AMA/Getty Images. Copyright: © Matthew Ashton - AMA/Getty Images
Son Heung-min tolak ajakan wawancara usai kalah di partai puncak Liga Champions. Matthew Ashton - AMA/Getty Images.

INDOSPORT.COMSon Heung-min menolak ajakan wawancara awak media kala berjalan di lorong meninggalkan Stadion Wanda Metropolitano, usai laga final Liga Champions 2018/19 Tottenham Hotspur vs Liverpool pada Minggu (02/06/19).

Penyerang asal Korea Selatan itu terlihat hampir menangis usai Tottenham kalah dari Liverpool dengan skor 0-2. Ketika mendengar permintaan wawancara, Son yang membawa tas berisi sepatu berhenti sejenak dan sedikit mengangkat tangannya sebagai tanda penolakan halus.

Tottenham sendiri mendominasi jalannya pertandingan final dengan 61 persen penguasaan bola. Selain itu, anak asuh Mauricio Pochettino melepaskan 14 tembakan, atau tiga lebih banyak dari yang dicatatkan The Reds.

Son sendiri melepaskan satu tembakan keras dari luar kotak penalti pada menit ke-79. Namun, Alisson Becker yang berdiri di bawah mistar gawang Liverpool sukses menepisnya ke arah kiri.

The Lilywhites belum berhenti di situ. Gelandang Christian Eriksen kemudian memiliki peluang dari tendangan bebas di tepi kiri kotak penalti Liverpool. Lagi-lagi, Alisson berhasil menyelamatkan upaya tembakan ke gawang Spurs.

Setelah tidak bisa memanfaatkan serangkaian peluang, Spurs yang telah tertinggal 0-1 akibat gol penalti Mohamed Salah pada menit kedua pun harus rela kembali kebobolan.

Gol kedua The Reds disebabkan sapuan bola Jan Vertonghen yang tidak sempurna usai mengantisipasi tendangan sudut James Milner. Bola sapuan tersebut kemudian berhasil digapai Virgil van Dijk dan sampai di kaki Joel Matip.

Pemain yang disebutkan terakhir ini memberikan bola ke Origi yang berada bebas di sisi kiri. Striker asal Belgia itu kemudian berhasil menghujam sisi kiri gawang Hugo Lloris dengan meyakinkan.

Dengan kekalahan ini, Spurs belum meraih gelar apa pun sejak 4.116 hari yang lalu ketika menjuarai Piala Liga Inggris pada musim 2007/08. Harry Kane dkk pun malah mengikuti jejak rival sekotanya di London Utara, Arsenal, yang juga kalah di partai puncak Liga Europa.