Bola Internasional

Paham Strategi Simon McMenemy, Beto Siap Bawa Timnas Permalukan Vanuatu

Jumat, 14 Juni 2019 18:41 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Shintya Anya Maharani
Beto Goncalves, striker Timnas Indonesia dalam sesi tanya jawab oleh awak media INDOSPORT. Copyright: © Shintya Anya Maharani
Beto Goncalves, striker Timnas Indonesia dalam sesi tanya jawab oleh awak media INDOSPORT.

INDOSPORTCOM - Timnas Indonesia akan kembali menjalani laga FIFA match day melawan Vanuatu pada Sabtu (15/06/19) di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta. Laga ini akan jadi ajang pembuktian skuat Garuda, setelah empat hari lalu menelan kekalahan 1-4 dari Yordania.

Laga ini pun sudah dinanti oleh striker kawan Timnas Indonesia, Beto Goncalves. Ia mengatakan sudah mulai paham dengan strategi yang diinginkan pelatih Simon McMememy, sehingga siap membuktikan kualitasnya di dalam lapangan.

"Setiap pelatih tentu punya pola dan gaya melatih yang berbeda yah dan saya sudah lama di sepak bola dan mungkin semua pola sudah saya mainkan," ujar Beto terkait adaptasi dengan strategi Simon McMenemy.

"Ada banyak strategi dari masing-masing pelatih, tapi buat saya tak masalah karena saya tahu coach Simon suka 4-4-2 diamond dan dulu di Brasil saya juga begitu," tambahnya.

Beto yang menyumbangkan satu-satunya gol pada laga melawan Yordania menyatakan akan sepenuhnya fokus pada laga esok hari. Ia tidak masalah jika dimainkan sebagai striker utama maupun second striker ataupun bahkan dari bangku cadangan sekalipun.

"Saya pernah main di posisi striker dan second striker (pola 4-4-2). Jadi yang paling penting itu hafal strategi dari pelatih dan berusaha cepat adaptasi. Selain itu saya juga harus fokus untuk pertandingan nanti," tuturnya melalui pesan singkat.

Beto Goncalves merupakan salah satu pemain senior yang dipanggil pelatih Simon McMenemy untuk mengisi lini depan bersama Irfan Bachdim dan pemain muda, Dedik Setiawan. Ini adalah panggilan pertama Beto di era kepelatihan Simon McMenemy, sebagai persiapan menuju kualifikasi Piala Dunia 2020 pada September mendatang.