Liga Indonesia

Polisi Pastikan Persis Solo Tak Bisa Bermarkas di Stadion Sriwedari

Rabu, 3 Juli 2019 19:08 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Isman Fadil
© Media Persis
Persis Solo persembahkan satu poin dari markas Mitra Kukar untuk Ferry Anto. Foto: Media Persis Copyright: © Media Persis
Persis Solo persembahkan satu poin dari markas Mitra Kukar untuk Ferry Anto. Foto: Media Persis

INDOSPORT.COM - Keinginan Walikota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, agar Persis Solo memaksimalkan Stadion Sriwedari dibanding Stadion Wilis, Madiun tak mendapat restu dari kepolisian. Aparat keamanan menyebut stadion yang terletak di jantung Kota Bengawan itu tak memenuhi syarat sebagai venue pertandingan resmi sekelas Liga 2.

Tim berjuluk Laskar Sambernyawa itu sementara memang mengungsi ke Madiun. Hal tersebut seiring proses renovasi Stadion Manahan yang belum kelar.

"Kalau kita pertimbangkan masalah standard, Stadion Sriwedari untuk melaksanakan laga resmi tidak memenuhi syarat," tegas Wakapolresta Surakarta, AKBP Andy Rifai kepada awak media, Rabu (03/07/19).

Daya tampung stadion yang sekitar tujuh ribu penonton jadi salah satu faktor. Padahal selama ini Persis mendapat dukungan dari belasan ribu penonton. Belum lagi soal tidak adanya pagar pembatas tribune.

Rencana Pemkot Surakarta yang akan menggunakan barikade milik Dinas Perhubungan (Dishub) sebagai pagar pembatas juga tidak bisa dilakukan. Sebab untuk pagar pembatas sudah ada standard yang diatur oleh PSSI.

"Barikade itu masih bisa ditrobos. Stadion Manahan yang tingginya seperti itu saja kadang masih nekat melompat, apalagi cuma barikade," tukasnya.

Andy juga menegaskan, rekomendasi tak akan diberikan meski agenda Pilpres dan Pemilu telah usai. Menurutnya, keputusan itu karena murni alasan keamanan.

"Tidak ada hubungannya soal pilpres. Ini murni faktor kemanan dan kelayakan stadion," kata dia