Liga Indonesia

Mario Gomez Sesalkan Renan Silva Belum ‘Barbar’ ke Mantan Klub di Piala Indonesia

Minggu, 7 Juli 2019 11:10 WIB
Penulis: Martini | Editor: Yohanes Ishak
© Ronald Seger/INDOSPORT
Renan Silva dalam jumpa pers Piala Presiden Copyright: © Ronald Seger/INDOSPORT
Renan Silva dalam jumpa pers Piala Presiden

INDOSPORT.COM – Klub sepak bola Borneo FC gagal melaju ke final Kratingdaeng Piala Indonesia usai ditahan imbang Persija Jakarta saat bermain di Stadion Segiri Samarinda, Sabtu (06/07/19) sore dengan skor 1-1. Sebelumnya pada semifinal leg pertama, Macan Kemayoran terlebih dahulu unggul dengan skor 2-1.

Meski sukses menyamakan kedudukan 1-1 di babak kedua melalui gol Renan Silva, namun anak asuh Mario Gomez berkali-kali gagal mengeksekusi tembakan ke gawang Shahar Ginanjar dan satu gol tambahan yang dinantikan tak kunjung datang hingga peluit usai pertandingan berbunyi.

Pelatih asal Argentina itu kemudian menyesalkan kegagalan Pesut Etam melaju ke babak final Piala Indonesia, sekaligus mengapresiasi kerja keras anak asuhnya hingga mampu menjadi semifinalis di ajang bergengsi tersebut.

“Pemain sudah berjuang dan para pemain juga mau menang, tetapi hasil yang sudah terjadi tidak cukup karena sejatinya Borneo membutuhkan satu gol lagi di babak kedua, tetapi tidak bisa membuat,” ucap Mario Gomez dalam konferensi usai pertandingan, Sabtu (06/07/19).

“Tapi saya mengapresiasi pemain yang sudah berjuang sekeras tenaga dan kemampuan mereka,” tambah pelatih 62 tahun tersebut.

Padahal Mario Gomez sudah menyiapkan strategi apik dengan menurunkan eks penggawa Persija, Renan Silva pada babak kedua untuk menggantikan Asri Akbar, dengan harapan gelandang asal Brasil itu mampu membalikkan kedudukan di sisa waktu pertandingan.

Namun berbagai peluang yang diciptakan Renan Silva belum mampu dikonversi menjadi gol tambahan, sehingga dengan berat hati Mario Gomez mengakui keunggulan Persija Jakarta yang memastikan tiket final Piala Indonesia.

“Ya bisa saja (ada gol tambahan), mungkin kita bermasalah di finishing, karena dalam laga tadi tim memiliki banyak pilihan, dan banyak pilihan untuk menciptakan gol, namun tidak tercipta,” pungkasnya.