INDOSPORT.COM – PSIS Semarang datang ke Kalimantan Timur untuk melawan Borneo FC dalam lanjutan Shopee Liga 1 2019, Rabu (10/07/19), dalam keadaan pincang. Pasalnya empat pemain harus absen karena kondisi tubuh yang tidak mendukung serta dua pemain mengalami hukuman akumulasi kartu kuning.
Padahal keenam pemain tersebut merupakan pilar tim Laskar Mahesa Jenar dalam mengarungi kompetisi Shopee Liga 1 2019.
“Dua pemain yang ditarik keluar saat lawan Persela sudah membaik kondisinya namun belum direkomendasikan untuk turun lawan Borneo, Komarodin masih memar panggulnya sementara Jandia Eka Putra otot lehernya masih kaku,” ujar dokter tim PSIS Dwi Yoga Yulianto kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT.com, Senin (08/07/19).
“Sementara Hari Nur Yulianto tadi sudah kontrol terakhir kondisinya membaik, namun tetap butuh tujuh hari kedepan untuk memulihkan kondisi kebugarannya,” imbuh pria yang juga dosen Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro ini.
Tidak hanya berhenti disitu, PSIS juga harus kehilangan pemain Timnas Indonesia era Simon McMenemy yakni Arthur Bonai. Pemain asal Papua ini juga tidak dibawa dalam rombongan tim karena mengalami masalah pada ototnya.
“Arthur mengalami otot dada memar sehingga riskan untuk diturunkan,” pungkasnya.
Selain empat pemain pilar tersebut, Jafri Sastra juga harus kehilangan Fredyan Wahyu Sugiantoro dan Safrudin Tahar yang telah menerima tiga kartu kuning selama Shopee Liga 1 2019. Akibat hal tersebut, dua andalan di bek sayap ini harus absen pada satu laga.