Liga Spanyol

Bergabung dengan Barcelona, Antoine Griezmann Resmi Jadi Manusia Rp 12,5 Triliun

Sabtu, 13 Juli 2019 13:07 WIB
Penulis: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya | Editor: Yohanes Ishak
© fcbarcelon
Setelah resmi bergabung Barcelona, Antoine Griezmann menjadi pemain dengan klausa penebusan termahal yakni mencapai Rp 12,5 triliun Copyright: © fcbarcelon
Setelah resmi bergabung Barcelona, Antoine Griezmann menjadi pemain dengan klausa penebusan termahal yakni mencapai Rp 12,5 triliun

INDOSPORT.COM -  Kepindahan Antoine Griezmann ke Barcelona menyisakan banyak cerita didalamnya. Termasuk soal berapakah banyak klausa rilis yang dimiliki oleh pemain berpaspor Prancis tersebut.

Barcelona baru saja mendatangkannya dari Atletico Madrid dengan merogoh kocek sebesar 120 juta euro atau sekitar Rp 1,8 triliun. Mahar tersebut dikeluarkan sebagai pembayaran klausa penebusannya.

Antoine Griezmann pun resmi didatangkan dan diikat dengan kontrak selama lima tahun atau hingga 30 Juni 2024. Uniknya, dalam kontrak tersebut Barcelona memasukkan klausa penebusan sebesar 800 juta euro atau Rp 12,5 triliun bagi klub yang meminati jasa punggawa anyarnya tersebut.

Hal tersebut seperti yang dilansir dari laman resmi Barcelona yang menyertakan klausa penebusan tak masuk akal dalam kontrak Griezmann. Dengan klausa tersebut, pemain berusia 28 tahun ini menjadi pemain dengan klausa termahal Blaugrana melewati Lionel Messi.

Klausa penebusannya tersebut mengundang heran banyak pecinta sepakbola yang memang menganggap bahwa harga yang dipatok Barcelona terlampau mahal. Terlebih, mahar sebesar itu mampu untuk membeli saham sebuah klub sepakbola top Eropa.

Kepindahan Antoine Griezmann  ke Barcelona memang membuat banyak pecinta sepakbola terkejut setelah pemain yang bersangkutan diyakini masih memiliki masalah dengan klub lamanya, Atletico Madrid.

Bahkan urusan transfer Antonie Griezmann yang merupakan mantan pemain Real Sociedad ini masih menyisakan kasus setelah Los Rojiblancos dikabarkan akan membawa perpindahan mantan pemainnya tersebut ke pengadilan.