INDOSPORT.COM - Stadion Jatidiri yang terletak di Kota Semarang merupakan markas PSIS selama ini. Namun karena masih dalam tahap renovasi, tempat tersebut belum bisa digunakan.
Untuk sementara, Laskar Mahesa Jenar mengungsi di Stadion Moch Soebroto yang terletak di Kota Magelang sejak babak 16 besar Liga 2 tahun 2017.
Kemungkinan besar PSIS baru bisa menggunakan Stadion Jatidiri pada tahun 2020 setelah proses pembangunan selesai dan venue sepak bola itu telah tersertifikasi untuk menyelanggarakan beberapa cabang olahraga.
Namun tak hanya menyangkut aspek olahraga, stadion yang terletak di Kecamatan Gajahmungkur ini juga akan dilengkapi beberapa fasilitas penunjang yang akan memudahkan suporter sepak bola dalam menyaksikan dan menikmati sebuah pertandingan.
Hal ini diutarakan oleh Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah, Sinoeng Rachmadi Nugroho saat meninjau Stadion Jatidiri pada Jumat, (09/08/19).
"Nanti stadion ini akan dilengkapi komplek pertokoan dan beberapa papan iklan," ujarnya.
"Selain itu, parkir juga akan menggunakan sistem digitalisasi dengan menggunakan kartu, jika kartu tersebut hilang para masyarakat akan kesusahan untuk keluar karena sistem digitalisasi komputer akan kami gunakan," imbuh Sinoeng.
Tempat parkir yang modern semata-mata untuk meningkatkan keamanan kendaraan yang dibawa para suporter saat menonton pertandingan, tidak bisa dipungkiri bahwa curanmor yang terjadi di stadion sudah beberapa kali terjadi.
Saat ini pembangunan Jatidiri sudah mencapai 80 persen dari total keseluruhan pembangunan. PSIS sendiri sebagai tim asal Semarang sangat ingin segera menggunakan markasnya tersebut supaya penonton lebih ramai dan memangkas biaya operasional jika dibandingkan harus menggelar pertandingan di Kota Magelang.