Liga Indonesia

Persija 'Cuci Gudang' di Putaran Kedua? Begini Penjelasan Julio Banuelos

Senin, 12 Agustus 2019 19:05 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Indra Citra Sena
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Jumpa pers tim Persija Jakarta jelang lawan Bhayangkara FC yang dihadiri pelatih Julio Banuelos dan perwakilan pemain Ramdani Lestaluhu di Media Center Stadion Patriot Bekasi, Jumat (9/8/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Jumpa pers tim Persija Jakarta jelang lawan Bhayangkara FC yang dihadiri pelatih Julio Banuelos dan perwakilan pemain Ramdani Lestaluhu di Media Center Stadion Patriot Bekasi, Jumat (9/8/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Pelatih Persija Jakarta, Julio Banuelos, menegaskan akan melakukan perubahan komposisi pemain pada putaran kedua Shopee Liga 1 2019. Namun, hal itu belum mencapai kata final karena masih harus dibicarakan dengan manajemen.

Pergantian pemain di kubu Persija sangat memungkinkan lantaran saat ini tim dalam kondisi tak ideal. Beberapa pemain belum maksimal dan berkutat dengan cedera sehingga mereka terjembab ke zona degradasi, tepatnya peringkat ke-17 dengan raihan delapan poin dari sembilan laga.

"Untuk putaran kedua, nanti pelatih dan manajemen akan membahasnya bersama. Apakah perlu ditambah tenaga baru atau tidak. Yang penting sekarang kami harus berjuang dulu," kata Julio Banuelos Saez, Senin (12/8/19).

Kedatangan pemain baru memang bukan sekadar isu lagi. CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus, mengabarkan bahwa pihaknya selangkah lagi mendapatkan palang pintu baru. 

Pemain yang dimaksud adalah bek Madura United, Fachrudin Aryanto, yang disebut segera merapat ke Persija. Dia bisa menambal masalah keroposnya lini belakang Macan Kemayoran setiap kali bertanding di Shopee Liga 1 2019.

Ferry Paulus mengakui Persija akan terus melakukan pertemuan dengan Fachrudin dan Madura United setelah sebelumnya sempat dikabarkan mengalami kebuntuan.

"Memang saya tak tahu seperti apa permasalahan kemarin. Evaluasi pembatalan bagaimana atau negosiasi persisnya belum tahu. Jumat kemarin harusnya bertemu, tapi tiba-tiba ada malapetaka Madura United kalah dari PSS Sleman," pungkas pengusaha asal Manado tersebut.