Liga Italia

Dibuang Inter Milan, Pemain Keturunan Indonesia Menyesal Tinggalkan AS Roma?

Jumat, 23 Agustus 2019 13:29 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Yohanes Ishak
© Getty Images
Radja Nainggolan, saat masih di Inter Milan. Copyright: © Getty Images
Radja Nainggolan, saat masih di Inter Milan.

INDOSPORT.COM - Pemain keturunan Indonesia, Radja Nainggolan menyebut keputusannya meninggalkan AS Roma sebagai pilihan yang sulit. 

Dilansir dari Football Italia, sang gelandang meyakini bahwa dirinya sengaja diusir oleh Monchi, yang saat itu menjabat sebagai direktur olahraga I Giallorossi. 

Ia angkat kaki dari Roma pada Maret 2018 tak lama setelah allenatore Eusebio Di Francesco dipecat dari jabatannya.

"Berpisah dari Roma adalah pukulan berat yang sulit saya atasi. Saya memang patut disalahkan," ujar Nainggolan kepada Sky Sport Italia

"Dalam hidup kita sering dihadapkan oleh beragam pilihan, sebaiknya kita bisa menjalani pilihan itu dengan penuh komitmen bukan menyesalinya," lanjutnya.

"Rasa penyesalan tidak akan menyelesaikan apapun. Saya senang dengan karier yang sudah saya jalani selama ini. Saya berharap dapat mencapa momen-momen yang lebih gemilang, karena saya masih lapar," pungkas pemain berusia 31 tahun tersebut.

Setelah berpisah dengan AS Roma, Nainggolan bergabung dengan Inter Milan. Namun, ia hanya bertahan satu musim bersama La Beneamata.

Pada era allenatore anyar Inter Milan, Antonio Conte, Radja Nainggolan dicoret dari daftar pemain di musim 2019/20. Ia pun dibuang ke klub medioker Serie A, Cagliari.