Liga Indonesia

Strikernya Dicaci, Pelatih Milomir Seslija Maklumi Kegagalan Penalti

Sabtu, 14 September 2019 05:56 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© Ian Setiawan/INDOSPORT.COM
Sylvano Comvalius mendapat cacian setelah gagal mengeksekusi penalti di laga Shopee Liga 1 2019 antara Arema FC vs Borneo FC di Stadion Kanjuruhan. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT.COM
Sylvano Comvalius mendapat cacian setelah gagal mengeksekusi penalti di laga Shopee Liga 1 2019 antara Arema FC vs Borneo FC di Stadion Kanjuruhan.

INDOSPORT.COM - Pelatih Milomir Seslija membela Sylvano Comvalius meski gagal menunaikan tugas sebagai algojo penalti dalam hasil imbang 2-2 Arema FC vs Borneo FC dalam lanjutan Shopee Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jumat (13/9/19) malam.

Bagi Milomir Seslija, setiap pemain memang bisa saja melakukan kesalahan. Termasuk Comvalius, yang gagal mengeksekusi hadiah penalti bagi Arema FC pada menit ke-22.

Tembakan keras Comvalius mampu ditepis Nadeo Argawinata dan sempat diteruskan Takafumi Akahoshi. Sayangnya, shooting gelandang asal Jepang itu juga hanya sampai di sisi kiri gawang Borneo FC.

"Ya ini lah sepak bola. Terkadang, peluang melalui penalti memang tidak berhasil sesuai rencana," papar Milomir Seslija dalam konferensi pers selepas laga.

Maka dari itu, tidak ada yang salah dengan Sylvano Comvalius, termasuk saat memilihnya sebagai algojo penalti. Dia juga membela striker asingnya itu yang mendapat banyak caci maki dari Aremania yang tidak puas dengan performanya.

"Dan gagal mengeksekusi penalti, sudah wajar dialami pemain. Terpenting, Sylvano sudah berusaha memberikan performa terbaiknya," tandas Pelatih Arema FC tersebut.

"Dan terkait kenapa saya memilihnya? Karena Comvalius sebelumnya tidak pernah gagal mengeksekusi penalti di Bali United," sambung dia.

Kegagalan penalti itu memang menghilangkan momen tepat bagi Arema FC. Kedua gol tuan rumah diciptakan Riky Kayame, namun mampu disamakan oleh Abrizal Umainalo setelah Borneo unggul dulu lewat lesakan Sihran Amirullah.