Liga Europa

4 Rekor Terukir dalam Kemenangan Manchester United atas Astana di Liga Europa

Jumat, 20 September 2019 09:56 WIB
Penulis: Arief Tirtana | Editor: Isman Fadil
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Bukan hanya sekadar berhasil meraih kemenangan atas Astana, Manchester United juga mampu menorehkan beberapa rekor dalam perdananya di Liga Europa 2019/20 itu.

Manchester United berhasil meraih kemenangan dalam laga perdananya di Liga Europa 2019/20 melawan klub asal Kazakhstan, Astana, Jumat (20/9/19).

Meski menang hanya dengan skor tipis 1-0, berkat torehan gol Mason Greenwodd. Namun dalam pertandingan di Stadion Old Trafford itu, sejumlah rekor berhasil ditorehkan Manchester United.

Apa saja rekor tersebut? Berikut INDOSPORT.com merangkumkan

Mason Greenwood

Rekor pertama Manchester United dalam laga melawan Astana itu ditorehkan langsung oleh sang pencetak gol, Mason Greenwood.

Satu gol pemuda kelahiran Bradford, 1 Oktober 2001 itu, membuatnya mencatatkan rekor sebagai pemain kelahiran tahun 2000 ke atas pertama yang berhasil mencetak gol buat Manchester United sepanjang sejarah

Pemain Termuda Cetak Gol

Dalam usia 17 tahun dan 353 hari kini, torehan gol Mason Greenwood ke gawang Astana sekaligus juga membuatnya memecahkan rekor Marcus Rashford sebagai pencetak gol termuda Manchester United di kompetisi Europa.

Bukan hanya Rashford yang sebelumnya memegang rekor di usia 18 tahun dan 117 hari. Gol Greenwood itu juga membuatnya bisa melangkahi rekor legenda Setan Merah, George Best yang mencetak gol di kompetisi Eropa pada usia 18 tahun dan 158 hari.

Pemain Muda

Bukan hanya Mason Greenwood seorang, keputusan Ole Gunnar Solskjaer menurunkan banyak pemain muda di laga kontra Astana juga membuat mereka bisa menyamai rekor yang sudah tujuh tahun tak tersentuh. Yakni dalam hitungan rata-rata usia pemain starter di pertandingan.

Dalam laga kontra Astana, pemain Manchester United menorehkan catatan usia rata-rata 24 tahun. Angka tersebut merupakan rataan usia termuda yang bisa Setan Merah torehkan sepanjang sejarah keikutsertaan mereka di kompetisi Eropa. Sama seperti yang merka lakukan di laga kontra CFR Cluj tahun 2012 silam.

Kemenangan Berturut

Catatan keempat sebenarnya bukan merupakan rekor yang bisa terlalu dibanggakan suporter Manchester United. Namun bagaimanapun, kemenangan atas Astana membuat mereka kini akhirnya merasakan kembali dua kemenangan secara berturut, setelah sebelumnya juga menang atas Leicester City di Liga Inggris. 

Dua kemenangan berturut ini menjadi spesial karena terakhir kali Manchester United alami pada bulan Maret 2019 lalu. Ketika bisa menang atas Southampton dan setelahnya mengalahkan PSG di Liga Champions.