INDOSPORT.COM – Mantan pelatih Joao Felix semasa di Benfica, Renato Paiva, mengungkapkan bahwa ia sempat menyarankan pada penyerang 19 tahun itu agar lebih memilih hijrah ke Manchester City ketimbang gabung Atletico Madrid.
Dilansir dari laman sepak bola internasional Manchester Evening News, Paiva coba meyakinkan Felix agar lebih memilih Manchester City. Keberadaaan Pep Guardiola menjadi alasan mengapa ia meminta pemuda kelahiran Viseu itu hijrah ke Inggris.
“Saya menghormati Atletico Madrid. Tapi saya pikir bergabung dengan Manchester City akan lebih baik bagi Joao Felix, khususnya dengan keberadaan Pep Guardiola,” kata Renato Paiva.
Paiva punya alasan sendiri mengapa menyarankan Felix agar hengkang ke Manchester City. Ia menilai, permainan menyerang ala Pep Guardiola lebih cook dengan pemilik nama lengkap Joao Felix Sequeira, ketimbang sepak bola bertahan seperti racikan Diego Simeone di Atletico Madrid.
“Saya pikir karakteristik Joao Felix lebih sesuai dengan permainan seperti itu,” tambah Paiva.
Namun pada akhirnya, saran Paiva tak digubris oleh Joao Felix. Penyerang berpostur 181 cm itu memilih Atletico Madrid sebagai destinasi barunya setelah Benfica.
Demi mendapatkan tanda tangan Felix, Atletico Madrid harus mengeluarkan dana sebesar 126 juta euro atau mencapai Rp1,9 triliun. Penggawa Timnas Portugal itu pun tercatat sebagai pembelian termahal sepanjang sejarah Los Rojiblancos.
Keputusan Joao Felix yang lebih memilih Atletico Madrid nyatanya bukanlah suatu kesalahan. Awal musim ini, ia menjelma menjadi andalan baru Los Rojiblancos dengan lesakan dua gol dari tujuh pertandingan di semua kompetisi.