Liga Indonesia

Menang Atas Kalteng Putra, Teco Akui Memang Punya Strategi Khusus

Senin, 30 September 2019 06:39 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Coro Mountana
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Kapten Kalteng Putra, Gede Sukadana terlibat perselisihan dengan gelandang Bali United, Paulo Sergio. Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Kapten Kalteng Putra, Gede Sukadana terlibat perselisihan dengan gelandang Bali United, Paulo Sergio.

INDOSPORT.COM – Strategi khusus Bali United untuk memancing emosi I Gede Sukadana berbuah manis. Kapten Kalteng Putra ini terkena kartu merah saat pertandingan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (29/09/19) malam.

I Gede Sukadana harus meninggalkan lapangan dalam waktu sangat cepat. I Gede Sukadana terkena dua kartu kuning menit ke-34 dan 43. 

Kartu kuning pertama didapat setelah dia terlibat perselisihan dengan gelandang Bali United, Paulo Sergio. Lalu kartu kuning kedua karena melakukan pelanggaran keras kepada Fahmi Al Ayyubi.

Memancing emosi Sukadana ternyata merupakan strategi Bali United. Hal ini diakui pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco yang melihat Sukadana pasti akan bermain dengan semangat tinggi.

"Saat putaran pertama dia kerja keras lawan kita, dia main bagus, juga pintar waktu provokasi pemain. Saat itu kita salah, kita dapat kartu merah. ucap Teco dalam jumpa pers usai pertandingan.

Hari ini situasinya berbalik, saya tahu dia akan kerja keras lagi, mungkin dia bisa emosi waktu main. Sekarang, kita lebih pintar dari dia," lanjutnya.

Situasi ini hanya berlaku dalam pertandingan, Teco pun menyebut semua bagian tim Bali United respek pada Sukadana. Masyarakat Bali pun wajib respek dengan salah satu putra daerah ini.

"Dalam sepak bola, situasinya profesional. Sekarang dia kerja buat tim lain. Masyarakat Bali harus respek sama dia," tutur Teco.