Liga Indonesia

Arema FC Ikut Suarakan Sentralisasi Jadwal Liga 1

Minggu, 13 Oktober 2019 14:04 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Lanjar Wiratri
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Hujan deras yg menyebabkan permainan kedua tim sempat hilang kendali Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Hujan deras yg menyebabkan permainan kedua tim sempat hilang kendali

INDOSPORT.COM - Arema FC turut memberi gagasan melalui skema sentralisasi jadwal kompetisi, sebagai upaya untuk menjaga konsistensi atas kesepakatan menjalankan kompetisi sesuai jadwal yang ditetapkan.

Opsi itu bisa menjadi solusi akhir atas sulitnya perizinan menggelar pertandingan yang dialami sejumlah klub. Terlebih, skema sentralisasi juga turut membantu masa recovery tim dengan jadwal yang bisa lebih padat.

"Ya bisa jadi ada wacana begitu, monggo (silakan) saja. Yang penting, tidak ada lagi pertandingan yang ditunda, lebih baik on schedule (berjalan sesuai jadwal)," ujar Manajer Arema FC, Ruddy Widodo.

"Jangan sampai mengorbankan sisi fair ness. Dari sekian unsur didalamnya, paling yang dikorbankan adalah limit paling kecil dari sisi fairness," tambah Ruddy.

Skema sentralisasi jadwal Liga 1, sebelumnya memang pernah dialami kompetisi di era Indonesia Super League. Ketika itu, sejumlah tim mengalami kesulitan dalam perizinan pertandingan akibat agenda Pemilu tahun 2009 yang lalu.

Opsi yang kemudian menjadi solusi untuk menjaga jadwal kompetisi berjalan sesuai rencana. Meski sejumlah tim tidak bisa bermain di home base dan berpindah kandang, demi kelancaran jadwal kompetisi. 

"Kalau pun tidak (ada sentralisasi), yang penting adalah waktu recovery. Jarak empat sampai lima hari di setiap pertandingan, bagi kami sudah cukup baik," ungkap Ruddy.

Sejumlah tim saat ini tengah mengalami kendala pada izin keamanan. Hal itu juga menimpa Arema FC, yang gagal berlaga dalam super big match kontra tuan rumah Persib Bandung yang seharusnya digelar pada 28 September yang lalu.