Liga Indonesia

Pongah, Darije Kalezic Ragukan Klub Bisa Kawinkan Gelar Liga 1 dan Piala Indonesia

Kamis, 31 Oktober 2019 04:26 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Isman Fadil
© Media PSM Makassar
Konferensi pers PSM Makassar setelah dikalahkan Bhayangkara FC dengan skor 2-3 dihadiri oleh pelatih Darije Kalezic dan pemain Rivky Mokodompit. Copyright: © Media PSM Makassar
Konferensi pers PSM Makassar setelah dikalahkan Bhayangkara FC dengan skor 2-3 dihadiri oleh pelatih Darije Kalezic dan pemain Rivky Mokodompit.

INDOSPORT.COM - Pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic, mulai menunjukkan kepongahannya di mana ia meragukan klub Indonesia bisa mengawinkan gelar Liga 1 dan Piala Indonesia dalam satu musim.

Darije mengatakan hal tersebut saat konferensi pers setelah dikalahkan Bhayangkara FC dengan skor 2-3 di Stadion PTIK, Jakarta, Selasa (29/10/19) malam kemarin.

Ucapan pelatih sepakbola 49 tahun ini sebagai pembelaan atas performa naik turun PSM di Shopee Liga 1 2019. Mereka terjerembab di papan tengah tepatnya di posisi kedelapan di klasemen sementara.

Jika melihat performa dalam dua musim terakhir, papan tengah merupakan posisi yang asing bagi PSM. Sebab mereka menjadi runner up di musim lalu dan peringkat ketiga di musim sebelumnya lagi.

"Kami lolos sampai semifinal Piala AFC dan memenangkan Piala Indonesia. Untuk mendapatkan lebih dari itu (juara Liga 1 2019) seperti tidak mungkin lagi," ungkap Darije sebagai pembelaan atas PSM yang berada di papan tengah.

Bahkan, mantan pelatih Jong PSV ini menyebut tidak akan ada klub Indonesia bisa meraih dua gelar juara dalam satu musim. Jika suatu saat nanti terjadi, Darije dengan tegas akan pensiun sebagai pelatih sepak bola.

"Ketika ada satu klub Indonesia memenangkan dua trofi yaitu Piala Indonesia dan Liga Indonesia, kalian bisa menghubungi saya di manapun saya berada di dunia ini. Lalu saya akan mengakhiri karier sebagai pelatih saat itu juga," tegas pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic, dengan nada tinggi.