Liga Indonesia

Arema FC, Klub dengan Dua Kepribadian di Liga 1 2019

Sabtu, 2 November 2019 11:11 WIB
Penulis: Arief Tirtana | Editor: Yohanes Ishak
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Makan Konate dkk menjadikan Arema FC tim dengan produktivitas gol tinggi. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Makan Konate dkk menjadikan Arema FC tim dengan produktivitas gol tinggi.

INDOSPORT.COM - Arema FC harus menelan kekalahan dari Perseru Badak Lampung di pekan ke-26 Liga 1 2019 dan itu semakin membuktikan kepribadian ganda mereka.

Bertandang ke Stadion Sumpah Pemuda kandang Perseru Badak Lampung di pekan ke-26 Liga 1 2019, Arema FC harus menelan kekalahan, dalam skor tipis 3-4, Jumat (01/11/19).

Meksi kalah, posisi Arema FC saat ini masih cukup aman di peringkat enam klasemen Liga 1 2019 dengan koleksi 38 poin dari 25 pertandingan.

Namun diluar itu, kekalahan atas Perseru Badak Lampung justru semakin membuktikan Arema FC sebagai klub yang memiliki dua kepribadian di Liga 1 2019.

Kepribadian ganda tersebut yakni bahwa Arema FC seakan menjadi dua tim yang berbeda, kala bermain di laga kandang dan ketika bermain tandang di markas lawan.

Arema FC yang menakutkan ketika bermain di kadangnya sendiri, Stadion Kanjuruhan, seakan tak berdaya ketika bertandang ke markas lawan. 

Dari 12 lawatannya di partai tandang, Arema FC hanya sekali mampu meraih kemenangan. Yaitu kala bersua Semen Padang dengan skor 1-0 (12/07/19). Sementara sisanya hanya berujung tiga hasil imbang dan delapan kekalahan.

Menjadi ironi dengan kekalahan di kandang Perseru Badak Lampung, karena sang lawan sebenarnya merupakan klub yang memiliki rekor buruk ketika bermain di kandang sendiri.

Dari 13 laga sebelumnya, hanya sekali Perseru Badak Lampung berhasil meraih kemenangan di kandang dan Arema FC, menjadi tim kedua yang merasakan kalah dari Perseru Badak Lampung di Stadion Sumpah Pemuda. Setelah sebelumnya ada Kalteng Putra.

Singo Edan di kandang

Melempem di kandang lawan, Arema FC seakan menjadi tim yang berbeda kala bermain di kadang sendiri, di Stadion Kanjuruhan. Arema FC seakan mampu menunjukkan jati diri mereka sebagai tim berjuluk Singo Edan.

Dari 13 penampilannya di kandang, hanya satu yang berujung kekalahan. Ketika menjamu TIRA Persikabo, dalam skor 1-2 (29/06/19). Sementara sisanya, berakhir dengan 10 kemenangan dan dua hasil imbang.

Bukan hanya kemenangan, Arema FC juga sangat menakutkan ketika bermain di kandang, dengan torehan 35 golnya ke gawang lawan. Dalam artian, mereka rata-rata bisa mencetak 2,6 gol dalam satu laga kandang di Stadion Kanjuruhan.

Termasuk ketika mampu membuat tamunya tak berdaya dalam skor telak 5-1 (vs Persib Bandung) 4-0 (Persebaya Surabaya) dan 4-0 (PSS Sleman).

Sementara dalam laga tandang, mereka hanya bisa mencetak 15 gol dari 12 pertandingan atau dalam rata-rata 1,25 per pertandingannya di Liga 1 2019.

Jika dibandingkan secara poin. Dua kepribadian berbeda Arema FC semakin jelas terlihat. Karena ketika di kandang bisa mengoleksi 32 poin, di laga tandang selama Liga 1 2019 bergulir, Singo Edan hanya mampu mendapatkan enam poin.