INDOSPORT.COM - Mundurnya klub Victor Igbonefo, PTT Rayong, dari Thai League 1 2020 menjadi keberkahan tersendiri bagi Suphanburi FC. Keputusan itu membuat mereka batal degradasi ke kasta kedua pada musim depan.
Dilansir dari Bangkok Post, Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) telah mengkonfirmasi hanya ada dua tim yang akan terdegradasi dari Thai League 1, yakni Chiangmai dan Chainat.
Seharusnya, Suphanburi FC juga harus turun kasta karena finis di posisi tiga terbawah edisi 2019. Namun, karena PTT Payong yang finis di urutan ke-11 dipastikan mundur, Suphanburi FC akhirnya selamat.
Sebab, dalam regulasi telah diatur bahwa jika ada tim yang mengundurkan diri dari Thai League 1, hanya ada dua tim yang akan terdegradasi. Tim yang diselamatkan adalah tim dengan peringkat paling bagus di antara dua tim lainnya.
"Akibatnya, Suphanburi [yang berada di urutan ketiga dari terakhir akan tetap berada di liga teratas musim depan," kata Sekjen FAT, Korrawee Pritsananantakul.
PTT Rayong sendiri memutuskan mundur dari Thai League 1 2020 karena PTT selaku sponsor utama tim telah berhenti memberikan biaya operasional.
Namun, masyarakat Rayong dipastikan tetap bisa merasakan atmosfer kasta tertinggi sepak bola Thailand. Sebab, tim asal Rayong lainnya, yakni, Rayong FC, akan bermain di Thai League 1 2019.
Rayong FC berhasil finis di urutan ketiga Thai League 2 2019 sehingga mereka berhak tampil di kasta teratas sepak bola Thailand musim depan bersama dua tim promosi lainnya, BG Pathum United dan Police Tero.