Liga Indonesia

Kenal Baik, Pelatih Borneo FC Peduli Cedera Bintang PSS Sleman

Selasa, 19 November 2019 14:22 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Herry Ibrahim
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Gelandang klub Liga 1 PSS Sleman, Brian Ferreira mengucapkan salam perpisahan kepada seluruh suporter setelah mengalami cedera robek otot perut dalam dan harus absen hingga akhir musim. Brian berencana pulang ke Argentina untuk proses penyembuhan. Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Gelandang klub Liga 1 PSS Sleman, Brian Ferreira mengucapkan salam perpisahan kepada seluruh suporter setelah mengalami cedera robek otot perut dalam dan harus absen hingga akhir musim. Brian berencana pulang ke Argentina untuk proses penyembuhan.

INDOSPORT.COM - PSS Sleman harus kehilangan gelandang andalanya, Brian Ferreira hingga akhir musim Liga 1 Indonesia 2019. Pemain berusia 25 tahun itu mengalami cedera robek otot perut bagian dalam.

Brian lantas meninggalkan Indonesia dan kembali ke Argentina untuk menjalani pemulihan. Pemain yang sudah mencetak sembilan gol dan lima assist itu harus absen termasuk saat PSS melawan Borneo FC di Stadion Maguwoharjo, Rabu (20/11/19).

Pelatih Borneo FC, Mario Gomes cukup peduli dengan cedera yang dialami Brian. Hal tersebut cukup wajar mengingat Gomes dan Brian sama-sama berasal dari Argentina.

"Apa yang terjadi dengan cedera Brian saya tahu dan (pemulihan) itu sangat lama. Karena saya sudah lama tahu tentang dia dan ingin melihat kondisinya," kata Gomes, Selasa (19/11/19).

Meskipun tanpa Brian, mantan pelatih Persib Bandung itu menilai PSS tetaplah tim kuat. Terbukti, skuat asuhan Seto Nurdiyantoro bisa meramaikan persingan di papan atas beberapa pekan terakhir.

PSS juga beberapa kali memetik kemenangan meski tanpa Brian. Hal itu, lanjut Gomes, menunjukkan kedalaman skuat yang cukup bagus dari PSS.

"Kami tahu mereka punya pemain yang bagus. Tapi kami yakin punya kemungkinan untuk menang. Karen kedua tim main 11 lawan 11, semuanya bisa terjadi dan pemain kami memberikan 100 persen apapun hasilnya nanti," tegas dia.