Liga Indonesia

Sang Kapten Ungkap Perjalanan Berliku Persik Kediri di Liga 2

Kamis, 21 November 2019 19:52 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Herry Ibrahim
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelatih Persik Kediri, Budiarjo Thalib yang berhasil mengantarkan Persik Kediri melaju hingga babak semifinal Liga 2. Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelatih Persik Kediri, Budiarjo Thalib yang berhasil mengantarkan Persik Kediri melaju hingga babak semifinal Liga 2.

INDOSPORT.COM - Persik Kediri menjadi tim kejutan pada babak semifinal Liga 2 2019. Datang dengan status tim promosi, tim Macan Putih yang awalnya hanya ingin lolos degradasi, malah berpeluang tembus Liga 1 2020.

Lika-liku tim Persik diawali dengan pergantian pelatih pada masa persiapan. Nasal Mustofa harus meninggalkan kursi pelatih setelah rentetan hasil buruk dalam laga uji coba. Nahkoda akhirnya diambil alih Budiardjo Thalib.

Di tangan mantan asisten Persipura Jayapura ini, Persik menjelma jadi tim tangguh. Pada fase grup, Persik mencatatkan sembilan kemenangan, enam hasil seri dan hanya lima kali kalah.

Persik yang tak diunggulkan malah lolos sebagai juara grup. Mereka sukses menyingkirkan tim unggulan grup timur, PSIM Yogyakarta dan Persis Solo. Pada babak 8 besar, Persik lagi-lagi membuat kejutan dengan lolos bersama Sriwijaya FC.

Perjalanan berliku Macan Putih disyukuri sang kapten tim, Faris Aditama. Keberhasilan menembus target awal musim membuat pemain lebih bersemangat menyongsong babak semifinal Liga 2.

"Target awal kita hanya lolos dari degradasi. Tapi dengan mengalirnya waktu, kita bisa lolos 8 besar dan Alhamdulillah lolos semifinal. Perjalanan ini membuat pemain punya motivasi lebih tinggi untuk lolos ke Liga 1," ucap Faris Aditama dalam jumpa pers di Grand Inna Bali Beach Hotel, Kamis (21/11/19).

Persik akan menghadapi Persiraja Banda Aceh di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (22/11/19) malam. Faris Aditama memastikan para pemain dalam kondisi siap tempur.

"Kita siap menghadapi pertandingan. Insya Allah, kita Liga 1," tegas Faris Aditama.