INDOSPORT.COM - Pelatih sementara Arsenal, Freddie Ljungberg, mengaku melakukan perjudian kala menempatkan sang wonderkid, Bukayo Saka, di posisi bek sayap pada laga Liga Europa, Jumat (13/12/19).
Seperti yang disadur dari laman Surreycomet, Ljungberg memainkan pemain berusia 18 tahun tersebut di posisi bek sayap kiri. Di posisi tersebut, Saka tampil gemilang dan mengilhami penampilan Arsenal kala melawan Standard Liege.
"Dia (Saka) tampil luar biasa. Dia memiliki talenta yang baik dan kalian bisa melihatnya lagi di sini (saat melawan Standard Liege)," ujar Freddie Ljungberg.
Freddie Ljungberg pun menyebut Bukayo Saka sempat terlihat marah saat dirinya menempatkan sang wonderkid di posisi bek sayap Arsenal. Hal tersebut dikarenakan pemain akademinya itu berposisi natural di lini serang.
"Saya pikir dia (Saka) terlihat marah kepada saya sebelum laga karena dia harus bermain sebagai bek sayap. Dia tak menyukainya (posisi tersebut)," lanjutnya.
Namun perjudian Freddie Ljungberg berbuah manis bagi Arsenal. Saka mampu tampil gemilang dan membawa Arsenal menyamakan kedudukan berkat satu gol dan satu assist-nya setelah tertinggal dua gol dari Standard Liege.
Dengan hasil tersebut, Arsenal berhak melaju ke babak 32 besar Liga Europa 2019-2020 dengan status juara grup dan dipastikan tak akan bertemu tim-tim besar seperti Ajax Amsterdam dan Inter Milan lebih cepat.