INDOSPORT.COM - Salah seorang pesepak bola asal Jakarta, Iner Sontany Putra mengungkapkan alasan dirinya lebih memilih berkarier di Timor Leste ketimbang main di Liga 1 Indonesia.
Iner Sontany Putra sendiri merupakan salah satu jebolan Timnas Indonesia U-17, dan berhasil tampil cukup gemilang saat memperkuat Indera SC di ajang Brunei Super League atau kasta teratas Liga Brunei Darussalam.
Iner Sontany Putra bergabung dengan Indera SC pada musim lalu. Ia berhasil membawa timnya menjuarai Piala Super Brunei atau Piala Sumbangsih Brunei DST 2018.
Pada partai final, Indera SC menang 2-1 atas MS ABDB SC. Dalam laga yang berlangsung di lapangan Track and Field of the Hassanal Bolkiah National Sports Complex tersebut, Iner mampu menyumbangkan satu assist.
Kegemilangan Iner Sontany Putra bersama Indera SC membuat juara Liga Timor Leste 2019, Lalenok United kepincut untuk meminangnya musim depan.
Bermain di kompetisi yang levelnya satu strip di bawah Liga Indonesia, mantan pemain Persitara tersebut merasa tidak keberatan bahkan mengaku tertantang bisa main di Liga Brunei ataupun Liga Timor Leste.
Iner Sontany juga mengaku membutuhkan jam terbang bermain lebih banyak, sehingga keputusan berkarir di Liga Brunei ataupun Liga Timor Leste adalah pilihan terbaik.
"Saya rasa tantangan saja. Jujur disaat seperti ini, saya butuh jam terbang lebih banyak lagi. Ketimbang di Liga 1, tapi menit saya bermain sedikit. Rezeki ada di mana saja, asal kita bahagia dan bisa bermain tentunya," ucap Iner Sontany Putra kepada INDOSPORT.
Sebagai informasi, dari laman footyrankings.com diketahui jika level Liga 1 Indonesia di kawasan Asia pada tahun 2019 berada di peringkat ke-28, sementara Liga Brunei dan Liga Timor Leste ada di urutan 42.
[2019 AFC Club Competitions Ranking : Final Rankings]
— Footy Rankings (@FootyRankings) November 24, 2019
The final country rankings for 2019 is now out! These are the top 3 countries this year.
🥇🇨🇳 China PR
🥈🇶🇦 Qatar
🥉🇯🇵 Japan#ACL2019 #ACLFinal #URAvsHIL pic.twitter.com/5qrjrumc95
Iner Sontany sendiri tercatat telah bermain untuk tiga klub berbeda di Liga Brunei dan Timor Leste dalam tiga tahun terakhir. Sebelum gabung Indera SC, pemain berusia 24 tahun tersebut lebih dulu Dili Institute of Technology (DIT) FC di Liga Timor Leste, kemudian hijrah ke Indera SC (Brunei), dan musim depan akan berseragam Lalenok United (Timor Leste).