INDOSPORT.COM - Dua penggawa Arema FC turut mengapungkan optimisme seiring kedatangan Mario Gomez sebagai pelatih baru untuk mengintip celah jam terbang di Liga 1 2020.
Optimisme itu muncul lantaran predikat sang pelatih sendiri yang memang dikenal sebagai pengorbit ulung para anak muda. Contoh kongkret sudah terlihat bagaimana Gomez mengasah sejumlah nama di Persib Bandung dan Borneo FC dalam dua edisi terakhir Liga 1.
"Yang kami tahu, coach Mario Gomez memang dikenal suka dengan pemain-pemain muda. Saya sendiri optimis bisa mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak musim ini," kata Vikrian Akbar.
"Tahun pertama di Arema FC kemarin, saya mendapat dua kali kesempatan bermain. Musim ini harus lebih optimis," sambung Arek Malang berusia 20 tahun yang posisinya sama dengan Hendro Siswanto maupun Hanif Sjahbandi tersebut.
Vikrian Akbar memang lebih beruntung dibandingkan Titan Agung Fawazi. Koleganya saat bermain di Arema FC U-21 itu malah belum sama sekali mendapatkan menit bermain di era kepelatihan Milomir Seslija musim lalu.
Vikrian dan Titan merupakan dua nama pengisi slot pemain U-23 yang dipertahankan Arema FC. Tiga nama lain adalah Hanif Sjahbandi, Bagas Adi Nugroho dan Muhammad Rafli, sedangkan Zidane Pulanda kontraknya tidak diperpanjang di Liga 1 2020.