INDOSPORT.COM - Serangan balik Melbourne Victory diwaspadai Bali United jelang pertemuan di Stadion Melbourne Rectangular, Selasa (14/1/20) malam. Serdadu Tridatu tak ingin kehilangan tiket untuk lolos ke fase ketiga kualifikasi Liga Champions Asia (LCA) 2020.
Melbourne Victory sejatinya mengalami penurunan performa dibanding musim lalu. Di Liga Australia 2019/2020, Melbourne Victory hanya meraih empat kemenangan dari 14 pertandingan. Tiga laga seri dan tujuh lainnya berakhir dengan kekalahan.
Situasi itu yang kemudian membuat Melbourne Victory melakukan pergantian pelatih. Kini posisi nahkoda tim ditempati mantan pelatih Villareal, Carlos Perez Salvachua.
Namun, Melbourne Victory tetaplah tim kuat. Ranking liga yang lebih bagus, ditambah kehadiran pemain berkualitas, membuat wakil Australia lebih diunggulkan.
Serangan balik menjadi salah satu senjata Melbourne Victory. Mereka punya sosok Andrew Nabbout. Meski berposisi sebagai winger, penggawa Timnas Australia ini sudah mengoleksi tiga gol dari sebelas laga di Liga Australia.
"Intensitasnya pasti lebih tinggi dibanding lawan Tampines Rovers. Pasti counter lebih banyak dan transisi lebih cepat. Itu karakter tim dari Liga Australia," ucap bek Bali United, Gavin Kwan Adsit, Sabtu (18/1/20).
Gavin memastikan skuat Bali United sudah siap. Belajar dari partai lawan Tampines Rovers, semua lini wajib kerja keras agar tak kecolongan lagi.