Liga Inggris

Setelah Aubameyang, Giliran Arteta Puji Penampilan Wonderkid Arsenal

Senin, 20 Januari 2020 15:13 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© David Price/Arsenal FC via Getty Images
Gabriel Martinelli, bintang muda Brasil dari klub Liga Inggris, Arsenal, mendapat pujian dari Mikel Arteta. Copyright: © David Price/Arsenal FC via Getty Images
Gabriel Martinelli, bintang muda Brasil dari klub Liga Inggris, Arsenal, mendapat pujian dari Mikel Arteta.

INDOSPORT.COMMikel Arteta memberikan pujian atas penampilan gemilang Gabriel Martinelli saat wonderkid asal Brasil tersebut berhasil mencetak gol dalam laga melawan Sheffield United di Liga Inggris, Sabtu (18/01/20).

Laga lanjutan Liga Inggris yang berkesudahan dengan skor 1-1 tersebut seakan menjadi panggung pembuktian bagi Martinelli jika dirinya layak menjadi pengganti Pierre-Emerick Aubameyang.

Penyerang berusia 18 tahun tersebut menjadi pencetak gol satu-satunya Arsenal serta berhasil menambah pundi-pundi golnya di Liga Inggris menjadi 2 gol dan 9 gol di semua kompetisi.

Gol penyeimbang yang dicetak John Fleck memupuskan harapan Martinelli untuk tampil sebagai pahlawan baru Arsenal. Hasil imbang tersebut juga membuat The Gunners hanya berhasil meraih 1 kemenangan dari 7 laga terakhir yang mereka mainkan.

Meski demikian, hal tersebut tidak mematahkan niat Mikel Arteta untuk memberi pujian kepada salah satu anak didiknya tersebut. Masih berusia 18 tahun, Gabriel Martinelli memiliki antusiasme tinggi di lapangan dan salah satu pemain terbaik abad ini.

“Keberanian dan kecerdasannya dalam mengambil keputusan membuat dia menjadi ancaman serius bagi lini belakang Sheffield sepanjang pertandingan,” ucap Mikel Arteta, dikutip dari berita Liga Inggris laman Independent.

Arteta menambahkan, determinasi yang ditunjukkan Martinelli sepanjang pertandingan membuat Arsenal mendapatkan beberapa peluang emas yang berasal darinya.

Penampilan gemilangnya tersebut juga berhasil menarik perhatian kapten Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang, yang menyatakan Martinelli akan menjadi bintang di masa depan.

Pernyataan tersebut tidak muncul semata-mata karena gol yang diciptakan olehnya, tetapi karena determinasi dan kejeniusannya dalam membaca permainan di lapangan.