INDOSPORT.COM - Pelatih klub Lalenok United, Yance Matmey, meminta para pemainnya tak perlu takut dengan tekanan suporter PSM Makassar. Permintaan itu rupanya merupakan salah satu motivasi yang dia berikan kepada anak asuhnya jelang keduanya bertemu di kualifikasi Piala AFC 2020.
Sebagaimana diketahui, juara Liga Futebol Amadora Divisao Timor Leste itu bakal menjamu juara Piala Indonesia 2018/19, PSM, pada Rabu (22/01/20). Adapun stadion yang dipilih Lalenok United ialah Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
"Untuk teror dari suporter, saya rasa tidak ada masalah. Saya tahu suporter Indonesia itu baik, tidak seperti yang semua orang bayangkan. Apalagi suporter PSM, saya sangat tahu karena dulu lama main di Liga Indonesia," ungkap Yance, Selasa (21/01/20).
Selain itu, pelatih sepakbola asal Indonesia berdarah Ambon ini juga meminta para pemainnya untuk tampil lepas. Sekalipun Lalenok United tak dapat bermain di Estadio Municipal, Dili, yang tak lolos verifikasi AFC untuk menggelar laga internasional.
"Saya selalu memotivasi pemain agar selalu percaya dengan kemampuan diri sendiri dimanapun mereka bermain. Kami juga tidak perlu merasa takut karena cuaca di sini sama dengan di Timor Leste. Jadi pemain hanya perlu mengasah mentalnya untuk laga sebesar ini," tutur Yance.
Yance sendiri menyebut kendala yang dialami pemainnya ialah adaptasi dengan kondisi rumput lapangan Stadion Kapten I Wayan Dipta. Namun, ia yakin hal itu bisa diatasi dan terlebih lagi pada laga nanti ratusan suporter Lalenok United akan datang langsung memberikan dukungan.