Liga Indonesia

Membaca Peruntungan 4 Pemain Liga 1 Pemilik Shio Tikus

Sabtu, 25 Januari 2020 17:26 WIB
Penulis: Martini | Editor: Arum Kusuma Dewi
© febrihariyadi13/Eli Suhaeli/INDOSPORT
Membaca peruntungan 4 pemain Liga 1 pemilik Shio Tikus: Irfan Jaya, Febri Hariyadi, Gavin Kwan Adsit, Raphael Maitimo. Copyright: © febrihariyadi13/Eli Suhaeli/INDOSPORT
Membaca peruntungan 4 pemain Liga 1 pemilik Shio Tikus: Irfan Jaya, Febri Hariyadi, Gavin Kwan Adsit, Raphael Maitimo.

INDOSPORT.COM – Perayaan tahun baru Imlek jatuh pada hari ini, Sabtu (25/01/20). Hal ini menandakan jika penanggalan Tionghoa sudah memasuki tahun Tikus Logam. Membahas soal shio, siapa saja pesepakbola di Liga 1 yang lahir di tahun Tikus?

Shio Tikus sendiri dalam kepercayaan Tionghoa, akan melahirkan orang-orang yang kreatif, jujur, murah hati, ambisius, cepat bertindak, dan hemat.

Maka, ini akan menjadi kabar bagus bagi sejumlah pesepakbola nasional yang memiliki shio Tikus, terlebih sebentar lagi akan digelar kick off kompetisi Liga 1 2020.

Siapa saja pesepakbola Indonesia yang lahir di tahun Tikus? Berikut portal berita olahraga INDOSPORT merangkumnya untuk Anda.

1. Irfan Jaya

© Fitra Herdian/INDOSPORT
Irfan Jaya, berhasil buka keunggulan Persebaya Surabaya atas Persipura Jayapura Copyright: Fitra Herdian/INDOSPORTIrfan Jaya, berhasil buka keunggulan Persebaya Surabaya atas Persipura Jayapura

Penggawa Timnas Indonesia, Irfan Jaya melanjutkan kontraknya bersama Persebaya Surabaya untuk Liga 1 2020. Namun, ia akan mendapat saingan dalam posisinya sebagai pemain sayap, salah satunya adalah Hambali Thalib.

Bahkan, baru-baru ini, pesepakbola kelahiran 1 Mei 1996 itu harus menjalani latihan terpisah karena mengalami cedera akibat benturan dengan rekan setimnya. Nampaknya, Irfan Jaya harus lebih bekerja keras di tahun Tikus ini.

2. Febri Hariyadi

© Arif Rahman/INDOSPORT
Selebrasi gol Febri Hariyadi Copyright: Arif Rahman/INDOSPORTSelebrasi gol Febri Hariyadi

Pesaing Irfan Jaya di posisi sayap kanan Timnas Indonesia, Febri Hariyadi juga merupakan pemain ber-shio Tikus, dan saat ini masih dipertahankan Persib Bandung di Liga 1 2020.

Mengawali tahun 2020, Febri turut mengikuti pemusatan latihan Persib Bandung, yang kali ini berhasil mendaratkan sejumlah pemain berkualitas di bursa transfer.

Menarik untuk menantikan duet Febri Hariyadi dan Beni Oktovianto di lini serang, serta Wander Luiz dan Joel Vinicius jika lolos seleksi bersama Persib Bandung.

3. Gavin Kwan Adsit

© Nofik Lukman/INDOSPORT
Gavin Kwan di latihan perdana Bali United. Copyright: Nofik Lukman/INDOSPORTGavin Kwan di latihan perdana Bali United.

Berbeda dengan dua pemain sebelumnya, Gavin Kwan Adsit yang juga lahir di tahun Tikus, mencoba peruntungan dengan berpindah klub dari Barito Putera ke Bali United jelang Liga 1 2020.

Alhasil, pesepakbola kelahiran 5 April 1996 itu berkesempatan menjajal kualifikasi Liga Champions Asia, tepatnya ketika Bali United berhadapan dengan Tampines Rovers dan Melbourne Victory.

Menimbang kualitas para pemain Bali United di bursa transfer, nampaknya tahun ini Gavin Kwan akan diselimuti keberuntungan, bahkan bukan tidak mungkin jika ia bisa merengkuh trofi juara Liga 1.

4. Raphael Maitimo

© Media PSM Makassar
Gelandang klub Liga 1 PSM Makassar, Raphael Maitimo saat official training di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Copyright: Media PSM MakassarGelandang klub Liga 1 PSM Makassar, Raphael Maitimo saat official training di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta

Jika tiga pemain sebelumnya sudah mendapatkan klub untuk Liga 1 2020, beda halnya dengan Raphael Maitimo yang justru tidak mendapat perpanjangan kontrak di PSM Makassar.

Pesepakbola kelahiran 17 Maret 1985 itu memang mendapatkan jam terbang tinggi di putaran kedua Liga 1 2019 bersama Pasukan Ramang. Ia turun dalam 18 laga dan turut melesakkan satu gol untuk keunggulan tim.

Raphael Maitimo memang mendapat banyak permintaan dari fans untuk bergabung dengan Persib Bandung. Beberapa waktu lalu, ia juga mengaku sempat dihubungi tim luar negeri. Lantas, bagaimana nasib pemain naturalisasi asal Belanda itu di tahun Tikus?