INDOSPORT.COM - Pemain sepak bola Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang, harus menghadapi banyak hal yang membuat dirinya bisa atau tidak untuk gabung ke raksasa LaLiga Spanyol, Barcelona, di bursa transfer 2020.
Beberapa waktu yang lalu, Barcelona memang sempat dikabarkan menaruh minat kepada striker Arsenal yang bernama Pierre-Emerick Aubameyang. Rencana tersebut muncul lantaran mereka diisukan ingin mencari pengganti dari Luis Suarez, yang sudah memikirkan untuk pensiun.
Di sisi lain, Arsenal atau The Gunners juga sudah bersedia untuk mendengarkan semua penawaran yang datang kepada mereka, termasuk dari Real Madrid. Meski demikian, belum ada satu pihak pun yang secara serius mendekatinya di bursa transfer musim dingin (Januari) 2020.
Melansir dari laman portal berita olahraga Caught Offside, Aubameyang dikabarkan sudah setuju untuk gabung Barcelona. Namun, raksasa Liga Spanyol itu sendiri tampaknya hanya akan serius mendekatinya di bursa transfer musim panas (Juni) 2020, bukan di musim dingin.
Bahkan, ada pendapat lain yang meyakini bahwa Blaugrana masih ingin menunggu kontrak sang pemain bersama Arsenal habis pada 30 Juni 2021. Hal ini dikarenakan mereka belum berani untuk menggelontor dana sebesar 72 juta euro atau sekitar Rp1 triliun untuk memboyong Aubameyang ke Camp Nou.
Meski dirinya sudah setuju untuk pindah ke Blaugrana, tapi langkah Aubameyang masih terhalang beberapa faktor. Selain masalah harga yang mahal, ada rumor bahwa pelatih baru Arsenal yang bernama Mikel Arteta masih mencoba untuk mempertahankannya, apalagi jika mereka bisa kembali berjaya di Liga Inggris musim ini.
Di sisi lain, Barcelona tidak hanya mengincar Aubameyang untuk menggantikan peran Suarez. Mereka juga membidik striker Inter Milan, Lautaro Martinez, striker Chelsea, Olivier Giroud, dan striker Valencia, Rodrigo Moreno di bursa transfer musim dingin 2020. Sehingga, tampaknya bomber berusia 30 tahun itu belum tentu bisa pindah klub.
Pierre-Emerick Aubameyang baru memperkuat Arsenal pada 2018 yang lalu. Bersama raksasa sepak bola Liga Inggris tersebut, ia sukses mencetak 57 gol, menyumbang 13 assists, dan baru mendapat empat kartu kuning serta satu kartu merah dari total 91 pertandingan yang ia jalani di semua kompetisi.