Liga Indonesia

Ini Perkiraan Biaya Tim Promosi Tiga Naga Untuk Berlaga di Liga 2 2020

Kamis, 30 Januari 2020 03:42 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© @officialtiganaga
KS Tiga Naga terus mempersiapkan tim sebelum berlaga di kompetisi kasta kedua Indonesia, Liga 2 2020. Copyright: © @officialtiganaga
KS Tiga Naga terus mempersiapkan tim sebelum berlaga di kompetisi kasta kedua Indonesia, Liga 2 2020.

INDOSPORT.COM - KS Tiga Naga terus mempersiapkan tim sebelum berlaga di kompetisi kasta kedua Indonesia, Liga 2 2020, yang dijadwalkan akan bergulir pertengahan Maret mendatang.

Salah satu persiapan tim asal Riau ini yakni telah menghitung estimasi biaya yang dibutuhkan untuk mengarungi musim perdana mereka di kompetisi profesional.

"Kami tim kecil dan baru promosi, artinya kami memang merintis dari bawah. Jadi untuk mengarungi satu musim penuh ini kami mungkin butuh anggaran sekitar Rp4 miliar," kata Manajer Tiga Naga, Hidayat, Rabu (29/1/2020).

Hidayat menyebut bahwa jumlah biaya tersebut sudah termasuk untuk pemain yang dikontrak serta biaya saat melakukan lawatan atau away ke markas lawan.

"Untuk memenuhi anggaran itu ada subsidi yang diberikan ke masing-masing tim Liga 2 dan selain itu kita coba terus menjajaki sponsor-sponsor yang ada," ungkapnya.

Lebih lanjut pihaknya menilai, bakal berat perjuangan mereka di Liga 2 perdana mereka karena musim ini kompetisi kasta kedua Indonesia tersebut dihuni lawan-lawan yang tangguh.

Namun demikian, Tiga Naga masih tetap optimis dapat bersaing di Liga 2 dan bisa memberi perlawanan terhadap tim-tim yang sudah lebih mapan dibandingkan mereka.

"Kita harus optimis dong. Minimal kita harus bisa bertahan dulu di Liga 2. Apalagi tim-tim wilayah barat diisi dua tim degradasi dari Liga 1 musim lalu (Badak Lampung dan Semen Padang) dan beberapa tim kuat lainnya," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, tim yang akan menggunakan nama AA Tiga Naga di Liga 2 musim ini promosi setelah menjadi tiga tim terbaik pada Babak 8 Besar Putaran Nasional Liga 3 2019 lalu wilayah barat bersama PSKC Cimahi dan Persekat Tegal.