Liga Indonesia

Ditahan Tim PON Jawa Timur, Mario Gomez Utamakan Proyeksi Pemain Arema FC

Rabu, 5 Februari 2020 19:55 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Indra Citra Sena
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih Arema FC, Mario Gomez, memberikan keterangan pers selepas memimpin latihan tim menjelang kick-off Liga 1 2020. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih Arema FC, Mario Gomez, memberikan keterangan pers selepas memimpin latihan tim menjelang kick-off Liga 1 2020.

INDOSPORT.COM - Pelatih Arema FC, Mario Gomez, mengaku tidak masalah meski anak asuhnya gagal meraup kemenangan dalam uji coba menjelang kick-off Liga 1 2020 kontra tim PON Jawa Timur di Stadion Kanjuruhan Malang, Rabu (5/2/20).

Padahal, Aremania sudah menaruh ekspektasi tinggi terhadap performa Jonathan Bauman dkk. Nyatanya, mereka hanya bisa bermain dengan skor imbang 1-1 atas tim yang diproyeksikan berlaga di PON XX Papua 2020.

"Bagi saya, tidak ada masalah. Lagipula hanya sekadar laga uji coba pramusim ," tutur Mario Gomez dalam konferensi pers pasca-laga.

Sejak awal, Gomez memang tak mematok target menang, melainkan sebatas menjajal semua kemampuan terbaik anak asuhnya dalam dua babak yang masing-masing berjalan 50 menit itu.

Sejumlah nama yang masuk proyeksi utamanya turun di babak pertama. Dendi Santoso, Johan Ahmad Farizi, hingga Muhammad Rafli melengkapi keempat pemain asing, yaitu Matias Malvino, Jonathan Bauman, Oh In-kyun maupun Elias Alderete.

Sementara di paruh kedua, Arema FC menurunkan para pemain usia muda. Nur Diansyah menggalang lini pertahanan bersama Jayus Hariono maupun Dave Mustaine di sektor tengah.

"Butuh lima sampai enam opsi (skema) dalam memecah kesulitan dalam pertandingan. Untuk itulah semua pemain diturunkan," tandas Mario Gomez.

Pada laga yang disaksikan sekitar 5.000 Aremania, Arema FC membuka skor melalui sepakan mendatar Muhamad Rafli pada menit ke-17, namun PON Jatim memberi perlawanan sengit hingga mampu membalas lewat aksi Rizky Dwi Pangestu (48').