Liga Indonesia

Masuki Musim Baru, Bali United Berharap Lebih dari Sosok Willian Pacheco

Minggu, 9 Februari 2020 20:35 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Indra Citra Sena
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Selebrasi Willian Pacheco setelah menjebol gawang Arema FC dalam laga Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Sabtu (24/8/19). Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Selebrasi Willian Pacheco setelah menjebol gawang Arema FC dalam laga Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Sabtu (24/8/19).

INDOSPORT.COM - Willian Pacheco diharapkan menjadi pemain kunci ketika Bali United bersua Than Quang Ninh dalam laga pembuka Piala AFC 2020 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (11/2/20). 

Bek berkebangsaan Brasil ini bukan sekadar diharapkan tangguh sebagai benteng pertahanan, melainkan juga tajam di depan dan mencetak gol-gol krusial.

Bola mati menjadi salah satu andalan Bali United saat bersua wakil Vietnam. Proses bola mati ini terbukti ampuh mengantarkan mereka ke tangga juara Liga 1 2020.

Willian Pacheco menjadi salah satu aktornya. Musim lalu, dia mencetak empat gol dari situasi bola mati. Dengan postur mencapai 1,96 meter, eks pemain Persija Jakarta ini bisa memanfaatkan setiap sepak pojok maupun tendangan bebas.

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, mengatakan bahwa materi latihan bola mati ini sudah dijalankan pada Sabtu (8/2/20) pagi. Sebenarnya, strategi ini akan dimatangkan lagi dalam sesi latihan Minggu (9/2/20) sore, namun hujan deras memaksa tim bergeser ke lapangan futsal.

"Kami masih perlu latihan lagi agar waktu menyerang, siapa pun yang ada di dalam area, bisa mencetak gol, termasuk Willian Pacheco. Dia mampu mencetak gol ketika ada peluang dari bola mati," ucap Teco sapaan akrab Stefano Cugurra.

Menurut Teco, postur pemain Vietnam tak terlalu tinggi atau relatif sama dengan pemain Indonesia. Dengan keberadaan Pacheco yang punya postur menjulang adalah sebuah keuntungan dan kini coba dimanfaatkan untuk mencuri gol.

"Saya pikir lawan tak terlalu tinggi juga. Makanya, kami harus berpikir untuk bisa mencetak gol dari proses bola mati," tandas Stefano Cugurra.

Bali United berharap bisa memenangi laga ini sebagai bekal bertarung di Grup G. Selain Than Quang Ninh, mereka tergabung bersama Ceres Negros (Filipina) dan Svay Rieng (Kamboja).