Liga Inggris

Dikritik Gary Neville, Begini Balasan Pedas Kiper Everton

Senin, 10 Februari 2020 17:53 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Simon Stacpoole/Mark Leech Sports Photography/Getty Images
Jordan Pickford, penjaga gawang andalan klub Liga Inggris, Everton, memberi balasan pedas atas kritik tajam yang disematkan Gary Neville dan beberapa kritikus. Copyright: © Simon Stacpoole/Mark Leech Sports Photography/Getty Images
Jordan Pickford, penjaga gawang andalan klub Liga Inggris, Everton, memberi balasan pedas atas kritik tajam yang disematkan Gary Neville dan beberapa kritikus.

INDOSPORT.COM – Jordan Pickford, penjaga gawang andalan klub Liga Inggris, Everton, memberi balasan pedas atas kritik tajam yang disematkan Gary Neville dan beberapa kritikus untuk dirinya.

Bagi Jordan Pickford, kritik yang disampaikan Gary Neville dan kritikus lainnya tidaklah mendasar dan semata-mata hanya karena mereka membencinya.

Pada pertemuan terakhir antara Everton melawan Crystal Palace akhir pekan kemarin, Pickford memang melakukan kesalahan dengan membiarkan tendangan ‘mudah’ Christian Benteke menyelinap masuk ke gawangnya.

Namun demikian, di akhir pertandingan Everton tetap menang dengan skor 3-1.Tidak hanya pada akhir pekan kemarin saja, kritik tajam pun juga Gary Neville utarakan pada September 2019 silam, di mana Pickford masih bisa tertawa ketika timnya kalah dari Manchester City.

“Saya rasa, pers dan semua orang, termasuk Gary Neville, hanya ingin mengkritik pertandingan sepak bola para pemain Inggris,” ucap Jordan Pickford dikutip dari laman rte.ie.

"Orang-orang terkadang membenci kita karena alasan tertentu, jadi saya harus membiasakannya. Anda harus menerima dan belajar, saya pun sudah tahu kelebihan diri saya," ucapnya lagi.

Pada akhir musim kemarin, Pickford memang telah melakukan empat kali kesalahan yang membuat gawangnya kebobolan. Sementara musim ini, ia telah melakukan dua kesalahan yang berujung gol.

Pickford mengakui dan menerima bahwa dia membuat kesalahan pada gol Christian Benteke pekan lalu, namun terlepas dari itu, kemenangan dan hasil pertandingan adalah hal yang utama bagi para pemain maupun fans.

Sekarang, mungkin tugas Pickford adalah kembali ke performa bagusnya dan menguatkan fokus agar tidak kembali melakukan kesalahan.

Kritik adalah hal biasa, tapi yang jelas, pembuktian bahwa kita sudah berproses menjadi yang lebih baik dari sebelumnya adalah hal utama.

Penulis: Febri Dwi Cahya Gumilar