INDOSPORT.COM - Tim Sepak Bola Sulawesi Selatan (Sulsel) menuju ke Yogyakarta untuk mengikuti Putaran Final Piala Soeratin U-15, Sabtu (15/02/20) siang. Perjuangan mereka diiringi oleh filosofi Bugis Makassar, yakni Siri' na Pacce.
Sulsel yang diwakili oleh Tim Askot PSSI Makassar berada di grup B bersama Maluku dan Kalimantan Tengah. Mereka akan menghadapi Maluku pada 16 Februari kemudian Kalimantan Tengah pada 20 Februari nanti di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta.
Pelaksana Tugas Ketua Umum (Plt Ketum) Askot PSSI Makassar, Ahmad Susanto, berharap para pemainnya mampu menanamkan filosofi Siri' na Pacce tersebut. Sebab, ia menyebut hal tersebut bisa membakar semangat para pemain dan bersaing dengan provinsi lain.
"Melihat pemetaan kualitas pembinaan usia dini, pasti yang paling berpotensi adalah provinsi dari Pulau Jawa. Mereka selalu menjadi kiblat pembinaan usia dini dan sudah pasti kualitas pemainnya bagus semua," ungkapnya kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Sabtu (15/02/20).
"Kami mewaspadai provinsi dari Pulau Jawa. Tapi ada satu prinsip yang tidak dimiliki oleh provinsi di Pulau Jawa yaitu semangat juang orang Makassar. Prinsip Siri' na Pacce yang saya harapkan bisa dimiliki oleh pemain kami," tambah Ahmad Susanto lagi.
Selain filosofi Siri' na Pacce, Ahmad Susanto juga meminta kepada para pemain untuk lebih mengedepankan strategi yang diracik oleh pelatih. Serta yang terakhir ialah para pemain mampu mengeluarkan skill yang mereka miliki selama berlaga.
Tim Sepakbola Askot PSSI Makassar berhak mewakili Sulsel ke Putaran Nasional Piala Soeratin U-15 untuk pertama kali sepanjang sejarah. Sebelumnya, mereka menjuarai Piala Soeratin U-15 Regional Sulsel yang dihelat pada November lalu.