Liga Indonesia

Pasca-Bentrokan di Blitar, PSSI Evaluasi Aspek Keselamatan Suporter untuk Liga 1

Kamis, 20 Februari 2020 15:05 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Indra Citra Sena
© Zainal Hasan/INDOSPORT
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menggelar rapat koordinasi dengan pihak kepolisian terkait pelaksanaan Liga 1 2020. Copyright: © Zainal Hasan/INDOSPORT
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menggelar rapat koordinasi dengan pihak kepolisian terkait pelaksanaan Liga 1 2020.

INDOSPORT.COM - PSSI bersama Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menggelar Rapat Koordinasi di Hotel Century, Senayan Jakarta, Kamis (20/2/20). Setidaknya dibahas beberapa kebijakan krusial terkait pelaksanaan Liga 1 2020 nantinya

Salah satunya perihal keselamatan suporter. Disinggung hal ini, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengaku akan memikirkannya bersama pihak kepolisian karena bagi mereka keselamatan penonton sepak bola Liga 1 menjadi prioritas.

"Perihal keselamatan suporter akan kami bahas nanti bersama pihak kepolisian. Tapi berkaitan dengan kejadian kemarin di Blitar menjadi catatan buat kami," ucap Iwan Bule, sapaan akrab Mochamad Iriawan.

Memang hajatan Liga 1 belum dimulai, tapi kejadian kurang mengenakan sudah terjadi di Jawa Timur, tepatnya pasca-laga semifinal Piala Gubernur Jatim 2020 antara Persebaya Surabaya kontra Arema FC. 

Dalam laga yang berlangsung di Stadion Moh Supriadi sempat terjadi kerusuhan antarsuporter. Hal ini disayangkan oleh Iwan Bule karena PSSI tengah gencar akan perdamaian suporter.

"Kami padahal sedang gencar-gencarnya dengan kepala divisi pembinaan suporter, tapi peristiwa memaksa kami akan melakukan evaluasi. Apakah nanti suporter masuk saja penonton ke stadion untuk bisa terakomodasi semua? Hal ini sedang kami rumuskan bersama," tukas dia.

Sekadar mengingatkan, kick-off Liga 1 2020 dijadwalkan bergulir pada 29 Februari mendatang. Berdasarkan draft jadwal yang sudah disebar ke masing-masing klub peserta, laga perdana akan mempertemukan Persebaya Surabaya dengan Persik Kediri.