Liga Indonesia

Teja Berpeluang Tampil Sebagai Starter Saat Persib Menghadapi Persela

Sabtu, 29 Februari 2020 07:52 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© INDOSPORT
Teja Paku Alam berpeluang starter saat laga perdana Persib Bandung di Liga 1 2020, menghadapi Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (01/03/2020). Copyright: © INDOSPORT
Teja Paku Alam berpeluang starter saat laga perdana Persib Bandung di Liga 1 2020, menghadapi Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (01/03/2020).

INDOSPORT.COM - Teja Paku Alam berpeluang diturunkan sebagai starter saat laga perdana Persib Bandung di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2020, menghadapi Persela Lamongan di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (01/03/2020). 

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts mengakui timnya memiliki tiga penjaga gawang berkualitas yakni I Made Wirawan yang merupakan kiper senior andalan skuat Maung Bandung saat mengarungi kompetisi Liga 1 2019, Dhika Bayangkara dan Teja Paku Alam

Namun, dari ketiga penjaga gawang yang dimiliki Persib, Teja dinilai lebih diunggulkan untuk menjadi starter pada pertandingan perdana kompetisi Liga 1 2020. 

"Teja saat ini lebih diunggulkan, karena kami memutuskan merekrut dia ke sini juga, karena Teja adalah kiper yang progresif," kata Robert Alberts di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (28/02/2020).

Mantan pelatih PSM Makassar ini ini memiliki alasan, mempersiapkan Teja untuk tampil sebagai starter pada pertandingan Liga 1 2020 menghadapi tim berjuluk Laskar Joko Tingkir

Menurut pelatih asal Belanda ini, penjaga gawang yang direkrut dari Semen Padang tersebut memiliki keunggulan, di antaranya bisa membantu dalam menjaga lini pertahanan dan membangun serangan. 

"Dia bisa bermain sebagai orang di belakang garis (pertahanan terakhir) dan itu penting dalam memainkan sepak bola modern. Jadi, dia bisa memainkan bola dengan percaya diri. Jadi, ada kemampuan dan reaksi yang bagus dari Teja," ungkap Robert Alberts. 

Sebagai informasi, pada musim sebelumnya di kompetisi Liga 1 2019, Teja menjadi penjaga gawang andalan Semen Padang. Hanya saja, dia gagal membawa timnya bertahanan di Liga 1, karena di akhir kompetisi tim berjuluk Kabau Sirah berada di zona degradasi.