Liga Indonesia

2 Hal yang Perlu Dievaluasi Tim PSIS Usai Menang Lawan Persela

Minggu, 8 Maret 2020 18:11 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Fitra Herdian/INDOSPORT
Laga antara Persela Lamongan vs PSIS Semarang, pertandingan pada Liga 1 di Stadion Surajaya, Lamongan, Sabtu (07/03/2020). Copyright: © Fitra Herdian/INDOSPORT
Laga antara Persela Lamongan vs PSIS Semarang, pertandingan pada Liga 1 di Stadion Surajaya, Lamongan, Sabtu (07/03/2020).

INDOSPORT.COM – Manajemen PSIS Semarang menyoroti dua hal dari timnya usai menang lawan Persela Lamongan dalam pekan kedua kompetisi Liga 1 2020 di Stadion Surajaya, Lamongan, Sabtu (07/03/20) kemarin.

Menurut Wahyu Winarto selaku General Manager klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar ini, masalah emosi pemain dan konsentrasi pemain harus dibenahi sebelum laga melawan Arema FC pada Sabtu mendatang.

“Ada beberapa hal yang harus dievaluasi dari tim ini, masalah emosional pemain dan konsentrasi pemain menjadi PR yang harus kami benahi secara bersama-sama,” tutur pria yang akrab disapa Liluk ini, Minggu (08/03/20).

Pada partai kemarin, para penggawa PSIS memang nampak emosional dengan bukti tiga pemain mendapat kartu kuning dan satu pemain anak asuh Dragan Djukanovic mendapatkan kartu merah dari wasit Nendi Rohaendi.

Selain itu, para pemain PSIS juga seperti kehilangan fokus setelah menit ke-60 dengan bukti dua gol bersarang di gawang Jandia Eka Putra. Padahal di babak pertama klub asal Ibukota Jawa Tengah ini unggul dengan skor 0-3.

Walaupun mengatakan tetap melakukan evaluasi di timnya, Liluk mewakili manajemen PSIS memberi apresiasi terhadap performa timnya yang berhasil pulang dari Lamongan dengan hasil sesuai target.

“Tentunya kami bersyukur dan mengapresiasi kerja keras pemain yang telah berhasil membawa pulang tiga poin dari Persela,” beber pria yang juga wakil ketua DPRD Kota Semarang ini.

Rencananya para pemain PSIS akan kembali melakukan latihan pada Senin (09/03/20) besok di Kota Semarang setelah tim diliburkan satu hari setelah pertandingan melawan Persela.