Liga Indonesia

Nyaris Takluk, Pemain PSM Makassar Terlalu Santai Hadapi Barito Putera?

Senin, 16 Maret 2020 19:05 WIB
Penulis: Adriyan Adirizky Rahmat | Editor: Indra Citra Sena
© Official PSM Makassar
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, dalam sesi jumpa pers pasca-laga Liga 1 2020. Copyright: © Official PSM Makassar
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, dalam sesi jumpa pers pasca-laga Liga 1 2020.

INDOSPORT.COM - PSM Makassar nyaris takluk di kandang sendiri sebelum akhirnya berbagi satu poin dengan Barito Putera. Pasca laga, pelatih Bojan Hodak menyebut pemainnya terlalu santai menghadapi tamunya.

PSM ditahan imbang Barito Putera dengan skor 1-1 dalam lanjutan Liga 1 2020 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (15/3/20). Aksi Ambrizal Umanailo (35') membawa tamu unggul terlebih dahulu, lantas disamakan oleh Giancarlo Rodrigues berselang tiga menit kemudian.

Dalam sesi jumpa pers pasca-laga, Hodak menyayangkan kinerja Wiljan Pluim dkk. yang terlalu santai memulai laga. Alhasil, pertahanan PSM kesulitan menahan eksplosivitas lini depan Barito Putera, puncaknya saat gawang Miswar Saputra dibobol pada menit ke-35.

"Laga yang menarik untuk ditonton, namun bagi saya kami mendominasi hampir sepanjang laga. Terkecuali mungkin selama 15 menit pertama, di mana pemain memulai dengan terlalu santai," ucap Bojan Hodak di Media Center Stadion Andi Mattalatta.

Selain terlalu santai, pelatih berlisensi UEFA Pro ini juga menyoroti lini depannya yang mandul. Hodak menyayangkan banyaknya peluang emas PSM Makassar yang terbuang sia-sia dan berimbas kegagalan memenangi laga kandang.

"Kami membuat banyak peluang yang sayangnya tidak mampu dikonversi menjadi gol. Pada dasarnya, jika tidak mampu memaksimalkan banyak peluang menjadi gol, Anda akan menunggu hukuman kemudian," tutur Hodak lagi.

Dengan hasil imbang ini, PSM Makassar tertahan di peringkat keenam klasemen sementara Liga 1 2020 dengan perolehan lima poin, sedangkan Barito Putera menduduki urutan ke-17 (1 poin).