Liga Indonesia

Liga 2 Ditunda, PSMS Medan Terus Jaga Kondisi Fisik Pemain

Sabtu, 21 Maret 2020 16:00 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Yohanes Ishak
© Grafis: Indosport.com
Logo klub Liga 2, PSMS Medan. Copyright: © Grafis: Indosport.com
Logo klub Liga 2, PSMS Medan.

INDOSPORT.COM - PSMS Medan terus menjaga kondisi fisik para pemainnya kendati kompetisi Liga 2 2020 yang baru melakoni pekan pertama terpaksa ditunda selama dua pekan sejak Senin (16/3/2020) kemarin.

Penundaan ini tak lepas karena dampak penyebaran virus Corona yang tengah terjadi di negeri ini. Selain Liga 2, kompetisi kasta tertinggi Indonesia, Liga 1 juga ikut ditunda, kendati tengah libur jeda internasional.

Pelatih fisik PSMS, Ardi Nusri mengatakan bahwa pihaknya tetap melakukan latihan fisik secara normal sesuai dengan agenda awal yang telah disusun sejak jauh hari.

"Kita mengatur sesuai dengan jadwal awal. Sekarang kita maintenance, merawat yang sudah ada, fisiknya yang sudah ada kita rawat, itu aja yang kita pertahankan," imbuh Ardi Nusri kepada awak media, Sabtu (21/3/2020).

Kendati saat ini anak asuhnya hanya menggelar latihan di pagi hari dan meniadakan latihan sore yang cukup rutin diadakan dalam beberapa kali sepekan, Ardi menyebut tidak akan lagi menggenjot fisik para pemain PSMS Medan di tengah libur saat ini.

"Kita gak bisa genjot fisik anak-anak, dia harus bertahap. Makanya dalam setiap latihan kita naikkan durasinya lebih lama 15 menit, karena kita pingin lebih baik terus," ujarnya.

Alasannya sambung Ardi, ia tidak mau fisik anak asuhannya melempem di pertengahan hingga akhir kompetisi.

Sehingga menambah durasi latihan secara bertahap merupakan solusi terbaik untuk meningkatkan kondisi fisik pemainnya secara bertahap.

"Yang penting di akhir atau finis. Jangan pula di awal kita push, di akhir kita malah down. Makanya yang mengatur itu maintenance. Makanya setiap latihan kita coba perlahan-lahan menambah durasinya," tutup pria yang juga berprofesi sebagai dosen ini.

Sementara itu, seluruh kompetisi sepak bola di Indonesia berpeluang ditunda lebih lama lagi. Sebab belum lama ini pemerintah pusat telah memperpanjang masa darurat terkait virus Corona ini sampai 29 Mei mendatang.