INDOSPORT.COM – Klub Serie A Liga Italia, AS Roma, menyiapkan strategi khusus untuk mempertahankan gelandang serang Henrikh Mkhitaryan pada musim depan.
AS Roma tampaknya enggan kehilangan Henrikh Mkhitaryan yang harus kembali ke Arsenal karena kontrak peminjamannya akan habis akhir musim ini. Meski sempat absen panjang karena cedera, sang pemain tampil cukup gemilang dengan sumbangan 6 gol dan 4 assist dari 20 penampilan.
Dalam empat pertandingan terakhir AS Roma di Serie A sebelum kompetisi tersebut dihentikan akibat pandemi corona, Mkhitaryan selalu tampil penuh. Ia bahkan membayar kepercayaan yang diberikan kepadanya itu dengan mencetak 3 gol dan 2 assist.
Performa gemilang Henrikh Mkhitaryan selama beberapa pekan terakhir itulah yang membuat Paulo Fonseca enggan kehilangan sang pemain. Namun, kontrak peminjaman bintang asal Armenia itu memang akan berakhir ketika musim 2019-2020 ini usai.
Arsenal sendiri sebenarnya bersedia melepas Mkhitaryan secara permanen dengan banderol 22 juta pounds (sekitar Rp430 miliar). Namun, AS Roma yang terancam krisis keuangan karena penangguhan Serie A merasa jumlah tersebut masih terlalu mahal untuk mereka.
Meski demikian, kesulitan itu tidak membuat manajemen Giallorossi berhenti berupaya mempertahankan sang pemain. Dilansir Daily Mail, alih-alih membayar mahal untuk Mkhitaryan, AS Roma justru memilih mengajukan peminjaman lagi kepada Arsenal untuk pemain berusia 31 tahun itu.
Mkhitaryan sendiri telah menyatakan bahwa dirinya lebih nyaman bermain di AS Roma di bawah asuhan Paulo Fonseca, ketimbang ketika ia masih dididik Unai Emery di Arsenal dulu.
“Filosofi Emery berbeda dengan yang dimiliki Fonseca, tapi saya merasa jauh lebih baik di Roma karena kami memainkan sepak bola yang lebih baik dan saya rasa saya lebih cocok di sini,
“Saya lebih menyukai pola permainan Fonseca karena kami bermain menyerang, kami berusaha menguasai bola selama mungkin, dan tentu saja saya lebih menyukai jenis permainan seperti ini," terangnya.
Meski demikian, Henrikh Mkhitaryan enggan memastikan masa depannya di tengah ketidakjelasan kelanjutan kompetisi musim ini. Apa yang akan terjadi saat musim panas nanti juga masih tanda tanya baginya.