INDOSPORT. COM - Persija Jakarta, klub Liga 1 2020, mungkin akan menderita kerugian besar jika sampai mendatangkan penyerang Kroasia, Fran Brodic.
Nama Fran Brodic mungkin masih kurang familiar di telinga pecinta sepak bola Indonesia. Maklum saja, Fran Brodic sepanjang kariernya belum pernah menghiasi arena lapangan hijau Tanah Air.
Meski begitu, Fran Brodic belakangan sedang begitu menyedot perhatian. Pasalnya, Fran Brodic mengaku menyimpan hasrat untuk bergabung dengan klub Liga 1 2020, Persija Jakarta.
“Tidak sepenuhnya (menutup kemungkinan ke Persija), seseorang bertanya kepada saya apakah mau main di sana, saya akan jawab mungkin suatu hari nanti bisa terjadi,” ucapnya eksklusif kepada INDOSPORT.
Fran Brodic jelas sah-sah saja bila bermimpi seperti itu. Pihak yang justru sepertinya harus berhati-hati adalah Persija Jakarta.
Bukan mustahil Macan Kemayoran nantinya mewujudkan keinginan Fran Brodic. Namun Persija Jakarta mungkin wajib memikirkannya secara cermat, sebab merekrut Fran Brodic berpotensi menghadirkan sejumlah kerugian besar tersendiri.
Mubazir
Merekrut Fran Brodic mungkin akan jadi kebijakan yang mubazir untuk Persija Jakarta. Pasalnya, Persija Jakarta sudah punya penyerang asing yang juga berasal dari Kroasia, Marko Simic.
Peran Marko Simic pun terbilang memukau. Dipasang sebagai penyerang tunggal, Simic tampil tajam untuk Persija Jakarta dengan total catatan 56 gol dari 77 laga.
Selain punya Simic yang kualitasnya sudah teruji pasti, memboyong Fran Brodic dan memakai dua slot pemain asing sekaligus hanya untuk posisi penyerang, rasanya kurang efisien. Masih ada sektor lain yang bisa ditingkatkan kualitasnya oleh Persija Jakarta menggunakan jatah slot pemain asing.
Seret Gol
Kita tak akan pernah tahu seberapa hebat kualitas Fran Brodic, jika belum memberinya kesempatan. Namun kalau mau mendapatkan gambaran kasarnya, lihat saja rekam jejak karier Fran Brodic ke belakang.
Fran Brodic yang berposisi sebagai penyerang, terlihat seret gol. Berdasarkan data dari Transfermarkt, sedari musim 2012/13 hingga 2019/20, Fran Brodic cuma bisa menghasilkan 10 gol dari 53 penampilan.
Persija Jakarta tentu berpotensi menderita kerugian besar jika memboyong Fran Brodic. Masalah seret gol Fran Brodic, bukan mustahil terus berlanjut dan membuat lini depan Macan Kemayoran ompong.
Merugi Secara Finansial
Mendatangkan Fran Brodic mungkin akan membuat Persija Jakarta merugi secara finansial. Maklum saja, selain karena kualitasnya masih meragukan, Fran Brodic juga masih terikat kontrak dengan klub kasta ketiga Liga Italia, Reggio Audace.
Fran Brodic menurut Transfermarkt, kontraknya masih berlaku hingga Juni mendatang. Namun dalam keterangan kontrak, Reggio memiliki opsi perpanjangan untuk Fran Brodic.
Artinya, selama Fran Brodic masih memiliki kontrak, Persija Jakarta hanya bisa memboyongnya dengan menyertakan biaya transfer sekitar 150 ribu euro atau Rp2,4 miliar. Andai Persija Jakarta sudah merogoh kocek dan ternyata hasilnya Fran Brodic melempem, tentu yang didapat adalah kerugian finansial.