Bola Internasional

Mabuk Berat, Klopp Tak Ingat Momen Perayaan Gelar Juara Dortmund

Sabtu, 2 Mei 2020 15:35 WIB
Penulis: Yosef Bayu Anangga | Editor: Indra Citra Sena
© INDOSPORT
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, mengaku tidak mampu mengingat momen perayaan gelar ganda  Borussia Dortmund sekitar delapan tahun lalu. Copyright: © INDOSPORT
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, mengaku tidak mampu mengingat momen perayaan gelar ganda Borussia Dortmund sekitar delapan tahun lalu.

INDOSPORT.COM - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, mengaku tidak mampu mengingat momen perayaan gelar ganda  Borussia Dortmund sekitar delapan tahun lalu.

Sebelum memimpin klub Liga Primer Inggris, Liverpool, Klopp pernah meraih kesuksesan bersama Borussia Dortmund. Tidak tanggung-tanggung, dia bahkan mampu membantu Die Borussen mengakhiri dominasi Bayern Munchen.

Pada 2010/2011, Klopp berhasil membawa Dortmund mengungguli Bayen untuk menjuarai Bundesliga. Hebatnya, pada musim depannya, Die Borussen kembali mengangkangi Bayern dengan meraih gelar ganda domestik dengan menjuarai Bundesliga dan DFB Cup.

Meski demikian, Klopp mengaku tidak bisa mengingat banyak hal dari pesta perayaan gelar ganda yang diraih Dortmund  itu, karena pada saat itu ia berada dalam kondisi mabuk berat.

“Cara kami merayakannya benar-benar unik. Selebrasi kami benar-benar meriah dan penuh ingar-bingar. Hal seperti itu tidak akan terjadi lagi pada masa kini,” kata Jurgen Klopp seperti dikutip Goal.  

"Saya mabuk berat pada 2011, tapi 2012, setelah gelar ganda itu, saya bahkan tidak memperhatikan apa yang terjadi para perayaan kami. Anda tahu apa dampak alkohol pada banyak orang," sambung Klopp.

Klopp sedikit menyesal dengan perbuatannya saat itu dan memberikan pesan penting agar orang-orang tidak kehilangan kenangan atas momen penting seperti yang terjadi pada dirinya.

"Jangan minum alkohol. Kalau bersikeras, Anda akan kehilangan kenangan momen penting dalam hidup Anda," kata pelatih yang gemar mengenakan topi ini.

Sama seperti di Dortmund, Klopp kini berpotensi mengakhiri paceklik gelar juara liga bersama Liverpool yang sudah berlangsung 30 tahun. The Reds kini memuncaki klasemen Liga Inggris dengan keunggulan 25 poin atas Manchester City.

Namun, pesta juara Liverpool harus tertunda lantaran Liga Inggris tengah vakum akibat pandemi virus corona. Hingga kini, belum ada kepastian tentang apakah kompetisi itu akan dilanjutkan dan bagaimana nasib Liverpool yang hanya butuh enam angka lagi untuk mengunci gelar.

Meski demikian, bisa dipastikan ada satu hal yang tidak akan dilakukan Jurgen Klopp jika Liverpool akhirnya benar-benar menjadi juara Liga Inggris musim ini. Ia pasti akan menghindari minuman keras supaya bisa mengingat momen perayaan gelarnya bersama The Reds.