Liga Indonesia

Juara Piala AFF Bicara Peran Orang Tua, Pepes Ayam dan Sayur Asem

Minggu, 17 Mei 2020 11:34 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Sani Rizki Fauzi berhasil melakukan selebrasi bersama kawannya usai cetak gol. Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Sani Rizki Fauzi berhasil melakukan selebrasi bersama kawannya usai cetak gol.

INDOSPORT.COM - Gelandang Bhayangkara FC, Sani Rizki Fauzi tengah berada di kampung halamannya, Sukabumi, Jawa Barat setelah Liga 1 2020 diliburkan sementara akibat pandemi virus corona. Ia memilih menghabiskan waktu bersama keluarga sambil berlatih mandiri.

Libur kompetisi yang bertepatan dengan bulan puasa, membuat Sani bisa menjalani ibadah puasa bersama keluarga. Ia juga memanfaatkan momen kali ini untuk menikmati masakan khas bulan ramadan yang jarang dicicipi karena kerap bepergian bersama Bhayangkara FC.

"Selain latihan mandiri, saya bantuin orang tua di rumah, bersih-bersih rumah dan lainnya. Kumpul dengan keluarga di rumah sambil menikmati makanan favorit saya di bulan puasa seperti pepes ayam, sayur asem, sama tempe dan tahu," katanya.

Sani Rizki merupakan salah satu pemain muda yang belakangan mulai mencuri perhatian. Selain menjadi andalan di The Guardian, pemuda 22 tahun itu pun kerap dipanggil membela Timnas Indonesia di kelompok usia U-22 dan U-23.

Puncaknya, Sani membawa Timnas Indonesia U-22 juara Piala AFF U-22 2019 lalu. Ia pun mengungkapkan, semua kesuksesan yang diraihnya hingga saat ini tak lepas dari peran kedua orang tuanya.

Dukungan orang tua yang diakui Sani sebagai senjata utama atau motivasi untuk bermain apik.

"Yang paling berjasa adalah kedua orang tua saya. Ibu dan bapak saya sangat berjasa di dalam perjalanan karier saya, karena berkat doa dan dukungan merekalah, saya bisa menjadi seperti sekarang dan tidak lupa dukungan dari pelatih, saudara dan teman-teman saya," tuturnya.

"Makanya ketika bisa cetak gol di final AFF dan juara, setelah pertandingan saya langsung video call sama keluarga saya di rumah. Saya merasa sedih, terharu, dan bangga saat itu, karena itu juga momen terbaik saya," tutup Sani.

Sani Rizki menjalani debut besama Bhayangkara FC di Liga 1 pada 23 Maret 2018 lalu, saat melawan Persija Jakarta yang berakhir imbang 0-0. Selain sebagai pesepak bola, ia juga tercatat sebagai anggota polisi, di mana masuk sebagai siswa kepolisian di SPN Lido pada tahun 2016 dan kini bertugas di Polda Metro Jaya.