Bola Internasional

Liga Turki akan Digelar, Bos Besiktas Malah Positif Corona

Rabu, 20 Mei 2020 19:51 WIB
Penulis: Mohammad Khalid Syihabuddin | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Getty Images
Presiden Besiktas, Ahmet Nur Cebi saat ini dinyatakan postif terjangkin pandemi virus corona di tengah wacana bergulirnya kembali kompetisi Liga Turki. Copyright: © Getty Images
Presiden Besiktas, Ahmet Nur Cebi saat ini dinyatakan postif terjangkin pandemi virus corona di tengah wacana bergulirnya kembali kompetisi Liga Turki.

INDOSPORT.COM - Presiden Besiktas, Ahmet Nur Cebi saat ini dinyatakan positif terjangkit pandemi virus corona di tengah wacana bergulirnya kembali kompetisi Liga Turki.

Kabar tersebut diketahui setelah kompetisi Liga Super Turki mengadakan tes virus corona. Sebelum itu tercatat ada delapan pemain positif, hanya saja tidak disebutkan namanya.

Merespons kabar buruk itu, Besiktas pun harus menghentikan sesi latihan mereka. Padahal Liga Super Turki  dijadwalkan kembali bergulir pada 12 Juni 2020, setelah sebelumnya sempat dihentikan karena wabah virus corona.

Dilansir dari situs resmi milik klub, konsultan tim kesehatan Besiktas, Tekin Kerem Ulku mengatakan akan menindaklanjuti proses perawatan bagi setiap orang yang terjangkit pandemi tersebut, seperti yang dijelaskan oleh  SOP protokol kesehatan.

“Tindak lanjut dan proses perawatan dari orang-orang yang menjalai tes dan positif langsung dimulai sejalan dengan prosedur yang sudah ditentukan,” kata Kerem dilansir dari situs resmi klub.

Besiktas bukan satu-satunya klub Liga Turki yang pemainnya positif terjangkit, melainkan ada dua lagi yakni Kasimpasa dan BB Erzurumspor klub divisi dua.

Kasimpasa mengungkapkan terdapat dua pemain mereka yang terbukti positif dan akan menjalani karantina, meski mereka tidak mengungkapkan identitas dari kedua pemain.

Sedangkan BB Erzurumspor lebih parah dari dua klub di atas. Mereka menyatakan bahwa tes terakhir yang digelar menghasilkan 11 orang positif, dengan empat di antaranya merupakan pemain.

Dengan situasi seperti ini, sudah jelas akan menjadi tekanan bagi federasi sepak bola Turki (TFF), yang awal bulan ini telah menetapkan tanggal kemablinya Liga Super Turki.

Terlepas dari adanya kasus positif yang semakin banyak, beberapa klub Liga Super Turki lainya termasuk Galatasaray tetap menggelar sesi latihan mereka secara normal sejak Jumat, (15/05/2020) lalu.