Liga Champions

On This Day: Ketika Barcelona Cegah Man United Buat Rekor di Liga Champions

Rabu, 27 Mei 2020 15:49 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Theresia Ruth Simanjuntak
© FootballPicture.net
Barcelona pernah berhasil mencegah Manchester United mencetak rekor di Liga Champions. Ini terjadi sebelas tahun yang lalu saat keduanya dipertemukan di final. Copyright: © FootballPicture.net
Barcelona pernah berhasil mencegah Manchester United mencetak rekor di Liga Champions. Ini terjadi sebelas tahun yang lalu saat keduanya dipertemukan di final.

INDOSPORT.COM – Barcelona pernah berhasil mencegah Manchester United mencetak rekor di Liga Champions. Ini terjadi sebelas tahun yang lalu saat keduanya dipertemukan di babak final turnamen.

Tepat 27 Mei 2009 menandai hari ketika Barcelona berhasil menaklukkan tim terkuat Inggris, Manchester United, di babak final Liga Champions musim 2008-2009 yang digelar di Stadio Olimpico, Roma, Italia.

Kala itu, Barcelona yang diasuh oleh Pep Guardiola di musim pertamanya berhasil keluar sebagai juara usai memenangkan laga dengan skor 2-0 melawan Manchester United.

Video di bawah ini merupakan cuplikan ketika Barcelona berhasil menjebol pertahanan Manchester United pada pertandingan final yang berlangsung selama 90 menit.

Barcelona membuka keunggulan gol pertama lewat upaya Samuel Eto’o di menit ke-10. Gol tercipta setelah terjadi pergumulan di area Man United. Andres Inieste bertukar umpan dengan Lionel Messi dan meneruskannya ke Samuel Eto’o yang berada di area penalti Man United.

Meski ada dua pemain Man United yang menghadang, Eto’o tak terbendung. Dia berhasil menyodok bola melewati Edwin van der Sar untuk menjadi gol pertama bagi Barca.

Lionel Messi menambahkan gol lagi 20 menit sebelum akhir pertandingan. Penyerang asal Argentina itu menerima umpan silang dari Xavi Hernandes yang langsung disundul ke arah gawang Man United menjadi gol kedua.

Kemenangan Barcelona di final tersebut membuat Samuel Eto’o dkk berhasil mengagalkan tim asuhan Sir Alex Ferguson membukukan rekor sebagai tim yang berhasil meraih trofi Liga Champions dua musim berturut-turut.

Perlu diketahui, Manchester United di musim sebelumnya juga sudah berhasil mengangka trofi Si Kuping Besar setelah mengalahkan rival sesama Inggris, Chelsea.

Atas kemenangan di final ini pula, Barcelona berhasil mengawinkan tiga trofi kemenangan (treble), yakni LaLiga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Champions.