Liga Indonesia

Sriwijaya Ajukan Diri Tuan Rumah Liga 2 2020, Begini Respon PSMS

Senin, 22 Juni 2020 20:23 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Lanjar Wiratri
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
PSMS Medan turut angkat bicara perihal keinginan klub rival sesama asal Pulau Sumatera, Sriwijaya FC, yang berniat mengajukan diri menjadi tuan rumah Liga 2 2020. Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
PSMS Medan turut angkat bicara perihal keinginan klub rival sesama asal Pulau Sumatera, Sriwijaya FC, yang berniat mengajukan diri menjadi tuan rumah Liga 2 2020.

INDOSPORT.COM - PSMS Medan turut angkat bicara perihal keinginan klub rival sesama asal Pulau Sumatera, Sriwijaya FC, yang berniat mengajukan diri menjadi tuan rumah Liga 2 2020 yang diwacanakan berformat home tournament.

Sriwijaya mengajukan diri tak lepas karena PSSI telah memberi lampu hijau seluruh kompetisi termasuk Liga 2 musim ini lanjut kembali, setelah terhenti sementara karena pandemi Covid-19. PSSI merencanakan Liga 2 kembali digelar Oktober nanti.

Selain itu, Sriwijaya cukup percaya diri mengajukan diri menjadi tuan rumah karena memiliki fasilitas mendukung yang tak lain yakni komplek Jakabaring sport city di Palembang.

"Sriwijaya itu gak asing lagi, artinya kita siap main di mana saja, termasuk di Sriwijaya (Palembang)," kata Manajer PSMS, Mulyadi Simatupang, Senin (22/06/20).

Sebut Mulyadi, pihaknya menanggapi niatan rivalnya tersebut sebagai hal positif dan tidak begitu mempermasalahkannya karena PSMS sudah sering bermain di kota Pempek tersebut. 

"Kita menanggapinya sebagai suatu hal yang positif. Karena sebelumnya kita pernah main di sana. Terkahir kita di sana saat kita ke babak 8 besar (Liga 2 2019) lalu," ujarnya.

"Namun kita berharap PSSI bisa bijaklah mengambil sikap soal tuan rumah ini. Kalaupun Sriwijaya jadi tuan rumah, kita tidak permasalahkan hal itu," pungkasnya.

Sebagai informasi, seluruh kompetisi baik Liga 1 maupun Liga 2 telah dihentikan sementara sejak Maret lalu. Sementara PSSI ingin melanjutkan kompetisi musim ini juga mendapat respon baik dari PT. Liga Indonesia Baru (LIB), selaku operator kompetisi.