INDOSPORT.COM - Bek Bali United, Gavin Kwan Adsit tak masalah andai timnya benar-benar bermarkas di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada lanjutan kompetisi Liga 1 2020. Ada banyak hal positif yang ada di DIY.
Gavin cukup sering berlatih di DIY. Saat masih berseragam Barito Putera pada musim lalu, DIY kerap jadi lokasi pemusatan latihan. Barito Putera cukup lama berlatih di Lapangan Yogyakarta Independent School (YIS), Sleman.
Untuk itu, ketika ada wacana tim luar Jawa bermarkas di DIY, Gavin tak mempermasalahkannya. Justru banyak hal positif yang bisa didapat andai bermarkas di DIY.
"Bagi saya baik-baik saja, yang penting Liga terus berlanjut. Kalau di Jogja, suasana enak. Tim pasti senang. Ada banyak lapangan latihan, ada banyak stadion," ucap Gavin Kwan Adsit.
PSSI merekomendasikan DIY sebagai pusat tim luar Pulau Jawa karena punya banyak fasilitas. Selain itu, ada Kota Solo dan Magelang yang bisa jadi opsi pendamping.
"Menurut saya, kalau kita main di Jawa, Jogja dan Magelang, itulah tempatnya," tutur Gavin Kwan Adsit.
Kabarnya, kompetisi Liga 1 2020 akan dilanjutkan mulai 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021. Klub pun sudah mendapat surat resmi dari PSSI perihal kelanjutan kompetisi dengan status "extraordinary competition".