In-depth

Barcelona dan Arsenal Barter Coutinho-Guendouzi, Siapa Untung?

Selasa, 21 Juli 2020 19:46 WIB
Editor: Coro Mountana
© Michael Reaves/Getty Images
Coutinho saat membela Timnas Brasil Copyright: © Michael Reaves/Getty Images
Coutinho saat membela Timnas Brasil
Barcelona

Bagi Barcelona, kedatangan Guendouzi dapat dikatakan akan membuat lini tengah Barcelona bakal mengalami peremajaan. Pasalnya, selama ini, lini tengah Barcelona diisi oleh pemain tua berkepala 3 seperti Ivan Rakitic, Arturo Vidal hingga Sergio Busquets.

Oleh karena itu, Guendouzi akan menjadi proyek regenerasi yang sangat sempurna bagi Barcelona. Apalagi, secara kualitas, Guendouzi cukup mumpuni jika harus menjadi jenderal lini tengah Barcelona, asal diberi waktu kesempatan tampil lebih banyak.

Kehadiran Guendouzi juga bisa saja mempermudah tugas Lionel Messi dalam membangun serangan. Berbekal visi yang sudah dilatih sejak di Arsenal, kemampuan Guendouzi akan membuat Barcelona lebih kuat lagi.

Hanya saja, tindakan indisipliner yang dilakukan di Arsenal, seharusnnya juga menjadi perhatian bagi Barcelona. Jangan sampai situasi panas yang sedang terjadi di internal Barcelona, malah semakin runyam akibat kedatangan Guendouzi.

Di sisi lain, kehilangan Coutinho, dapat dikatakan sebagai sebuah kerugian besar, soalnya sang pemain merupakan bintang Barcelona. Meski selama ini masih terlihat belum padu dengan pemain Barcelona lain, tapi itu hanyalah masalah taktik saja.

Andai pelatih Barcelona, siapapun nanti (ada kemungkinan Quique Setien dipecat) mampu memanfaatkan potensi terbaik Coutinho, maka itu akan membantu tugas Messi. Bisa dibayangkan, Coutinho yang menyuplai bola untuk Messi di depan, pasti bakal membuat Barcelona semakin menakutkan.

Apalagi di usia yang belum mencapai kepala 3, seharusnya Coutinho masih bisa memberikan potensi terbaiknya bagi Barcelona, setidaknya untuk tiga tahun ke depan. Jadi kehilangan Coutinho jelas sebuah kerugian, kecuali Barcelona memang sudah tak butuh si penyihir kecil lagi.

Kesimpulannya, bagi Arsenal, jelas ini adalah sebuah keuntungan besar karena bisa membuang racun dan menggantikannya dengan permata bernama Coutinho. Sebaliknya bagi Barcelona, kehilangan Coutinho dapat menjadi kerugian, meski Guendouzi juga bisa jadi bagian peremajaan skuat.