INDOSPORT.COM - Asisten Pelatih Arema FC, Charis Yulianto menerangkan setidaknya ada dua pertimbangan perihal jadwal padat yang berpotensi terjadi pada lanjutan Liga 1 2020 mulai Oktober mendatang.
Bagi dia, deretan jadwal sepadat apa pun sebenarnya tak akan menjadi masalah. Sikap itu menyusul masalah serupa yang juga akan dihadapi tim lain di Liga 1 nanti.
"Asalkan waktu untuk masa recovery pemain cukup, mungkin satu Minggu sekali (pertandingan)," ujar Asisten Mario Gomez tersebut pada Selasa (28/07/20).
"Jadi, jadwal yang padat tak akan menjadi masalah. Lagipula kami belum mendapatkan (draft) jadwal dan melihat lagi bagaimana, apakah perlu dirubah atau tidak," sambung dia.
Pertimbangan kedua yang diminta bek legendaris Arema di era Liga Indonesia itu tak lain adalah masa FIFA Matchday. Dia berharap PSSI bisa sinkron dengan PT Liga Indonesia Baru sebagai operator kompetisi Liga 1 untuk mengatur waktu terbaik.
"Saya harapkan jadwal tim nasional juga tidak berbenturan dengan jadwal Liga 1. Yang jelas, kami masih menunggu," Charis Yulianto menandaskan.
PSSI sendiri sudah memutuskan lanjutan Liga 1 nanti akan berlangsung selama 5 bulan. Ratusan pertandingan dalam 31 pekan sisa kompresi, bakal digelar mulai Oktober 2020 hingga Februari 2021 mendatang.