INDOSPORT.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DIY memperpanjang masa tanggap darurat pandemi virus corona (Covid-19) selama satu bulan atau hingga akhir Agustus. Pelatih klub Liga 1 PSS Sleman, Dejan Antonic memberikan komentar bijak berkait kemungkinan perubahan rencana latihan.
Awalnya, skuat Super Elang Jawa direncanakan kembali menggelar latihan pertengahan Agustus ini. Sebelum itu, Bagus Nirwanto dan kolega lebih dulu menjalani dua kali rapid test.
Namun, dengan situasi pandemi yang belum melandai bahkan tanggap darurat di DIY diperpanjang, Marco menyebut keselamatan dan kesehatan pemain jadi hal utama yang dipikirkan.
Terlebih para pemain nantinya bakal berinteraksi dengan masyarakat luar, hingga klub-klub lain yang bakal menetap di Yogyakarta selama lanjutan Liga 1 2020.
"Itu masalah sekarang untuk latihan. Kemarin kita ada rapat sudah oke (soal latihan), tapi sekarang mungkin tunda dulu semuanya. Semoga minggu depan ada kabar baru," ungkap Dejan kepada awak redaksi berita olahraga INDOSPORT, Minggu (02/08/20).
Sebelumnya, perpanjangan masa darurat sudah ditanggapi Direktur Utama (Dirut) PT Putra Sleman Sembada selaku pengelola PSS Sleman, Marco Garcia Paulo. Perpanjangan masa darurat disebutnya bakal mengubah rencana manajemen.
"Kalau saya lihat dengan situasi seperti ini, pasti mengubah timeline. Namun kami akan bahas dalam rapat, rencananya minggu depan," tegas Marco.
Dejan Antonic sendiri saat ini masih bersama keluarga besarnya di Hong Kong. Selain menanti keputusan resmi latihan PSS Sleman untuk Liga 1 2020, pelatih asal Serbia itu juga rajin menjaga kondisi kebugaran.