INDOSPORT.COM - Bek Juventus, Matthijs de Ligt, akhirnya punya waktu untuk recovery setelah timnya gagal melanjutkan langkah di Liga Champions 2019/20.
Juventus baru saja mengakhiri perjalanan mereka di Liga Champions 2019-2020. Klub berjulukan Bianconeri itu disingkirkan Olympique Lyonnais (Lyon) dengan keunggulan agresivitas gol tandang.
Musim 2019-2020 telah berakhir untuk Juventus dan akhirnya bek Matthijs de Ligt bisa melangsungkan operasi untuk penyembuhan cederanya yang sudah ditunda sejak November tahun lalu.
Dilansir dari Sky Sport Italia, De Ligt mengaku lega bisa punya waktu untuk menjalani operasi bahu walaupun ia merasa sedih Juventus tak bisa lolos ke babak perempat final Liga Champions 2019-2020.
"Sekarang saya harus operasi cedera punggung. Sesuatu yang harus diselesaikan dan menjadi fokus saya untuk segera pulih seratu persen saat ini," kata De Ligt.
"Saya tetap merasa kecewa kami tidak bisa lanjut ke babak selanjutnya di Liga Champions tapi saya pikir saya butuh waktu untuk penyembuhan sekarang." Pungkas mantan pemain Ajax Amsterdam itu.
De Ligt menderita cedera bahu sejak November 2019 dan belum mendapat perawatan yang serius sejak saat itu. Walaupun masih bisa bermain, tapi pemain berusia 22 tahun tersebut selalu merasa kesakitan dan tidak bisa tampil maksimal.
Karena jadwal Serie A Italia 2019/20 dikebut karena waktu yang singkat setelah lockdown pandemi virus corona, De Ligt tetap dipaksakan bermain oleh pelatih Maurizio Sarri karena minimnya pelapis di lini pertahanan Juventus.