Liga Champions

Buat Sejarah di Liga Champions, Wonderkid Munchen Ajukan Permintaan Nyeleneh ke PM Kanada

Selasa, 25 Agustus 2020 16:57 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Getty Images
Wonderkid Bayern Munchen, Alphonso Davies ajukan permintaan nyeleneh ke Perdana Menteri Kanada usai mengharumkan negaranya di Liga Champions. Copyright: © Getty Images
Wonderkid Bayern Munchen, Alphonso Davies ajukan permintaan nyeleneh ke Perdana Menteri Kanada usai mengharumkan negaranya di Liga Champions.

INDOSPORT.COM – Wonderkid Bayern Munchen, Alphonso Davies mengirimkan permintaan nyeleneh ke Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau usai mencetak sejarah di Liga Champions.

Nama Davies mulai menanjak di musim 2019/20 ini. Nama pemain berusia 19 tahun ini kian berkibar kala tampil solid di Liga Champions. Penampilannya sejak babak 16 besar sudah membuat banyak orang berdecak kagum.

Bahkan di babak perempatfinal, Davies yang masih berusia remaja ini mampu menjadi aktor dibalik kemenangan besar Munchen atas Barcelona. Tak tanggung-tanggung, ia mampu melewati banyak pemain berkelas, salah satunya Lionel Messi.

Dengan kemampuannya dan daya juangnya di sisi kiri pertahanan Munchen, ia pun berhasil membawa The Bavarian meraih gelar Liga Champions 2019/20. Gelar tersebut ternyata memberi rekor tersendiri untuknya.

Alphonso Davies tercatat menjadi pemain Kanada pertama yang mampu menjuarai Liga Champions. Hal tersebut lantas mendapat pujian dari petinggi negara pecahan es tersebut, yakni Perdana Menteri Justin Trudeau.

Pujian tersebut terlihat di akun Twitter pribadi sang Perdana Menteri. Orang tertinggi di pemerintahan Kanada tersebut bangga dengan pencapaian Davies di kancah sepak bola.

Mendapat pujian dari sang Perdana Menteri, Davies pun merasa senang bukan kepalang. Mengetahui dirinya mampu membuat negaranya bangga, ia pun lantas meminta permintaan khusus yang terbilang nyeleneh.

Melalui akun Twitternya, Davies meminta sang Perdana Menteri memperbolehkannya pulang ke rumah selama satu minggu tanpa menjalani karantina mandiri yang memakan waktu hingga dua minggu lebih.

Tentu permintaan tersebut menjadi salah satu usahanya untuk pulang ke rumah dan bersantai jelang menghadapi musim 2020/21 bersama Bayern Munchen. Namun hingga artikel ini dimuat, belum diketahui apakah permintaan Alphonso Davies diterima oleh Justin Trudeau.